7 Penyebab Benjolan di Leher

7 Penyebab Benjolan di Leher
Lihat Foto

WJtoday, Jakarta - Dilansir dari Healthline, benjolan yang ada di leher sebagian besar tidak berbahaya. Meski begitu, benjolan tersebut juga bisa menjadi tanda kondisi yang serius seperti infeksi atau pertumbuhan kanker. Berikut kemungkinan penyebab adanya benjolan di leher.

1. Pembengkakan Kelenjar Getah Benih

Kelenjar getah bening di leher biasanya timbul sebesar ukuran kacang polong. Namun dapat membengkak hingga berdiameter 1 inci atau lebih besar. Kondisi ini bisa menjadi tanda dari:

  • Infeksi virus
  • Infeksi bakteri
  • Kerusakan gigi atau abses
  • Leukemia (kanker darah)
  • Limfoma (kanker kelenjar getah bening).

Pembengkakan kelenjar getah bening yang merupakan respons terhadap infeksi biasanya menyusut dalam waktu 2 hingga 3 minggu. Akan tetapi, jika benjolan tetap tidak berubah atau tumbuh selama beberapa minggu, hal ini bisa menandakan kondisi serius seperti leukemia.

2. Lipoma

Kondisi ini ditandai dengan adanya benjolan yang terbentuk oleh jaringan lemak tepat di bawah permukaan kulit. Tak perlu khawatir, kondisi ini biasanya tidak menimbulkan rasa sakit dan tidak berbahaya.

3. Kista Epidermoid

Kista epidermoid terletak tepat di bawah permukaan kulit dan diisi dengan keratin yang merupakan protein yang membantu membentuk kulit dan rambut. Orang yang mengidap kondisi ini biasanya tidak mengalami rasa sakit dan tidak menimbulkan masalah. Namun jika meradang, bisa jadi diperlukan pengangkatan kista.

4. Kista Sebasea

Di bawah kulit terdapat kelenjar sebaceous yang dapat menghasilkan zat berminyak atau sebum yang bermanfaat untuk menjaga kelembapan dan perlindungan kulit. Kista ini dapat terbentuk jika saluran kelenjar menjadi rusak atau tersumbat dan sebum menumpuk di dalamnya.

5. Massa Leher Bawaan

Bayi yang lahir dengan massa leher kemungkinan memiliki salah satu dari tiga massa leher bawaan termasuk kista dermoid, kista sumbing branchial, dan kista duktus tiroglosus.

6. Cedera Otot

Otot leher yang cedera dapat menyebabkan pembengkakan umum atau benjolan kecil termasuk di bawah kulit. Meski begitu, dengan istirahat dapat menyembuhkan cedera ini dengan sendirinya.

7. Kanker

Meski jarang terjadi, benjolan kecil yang terbentuk di leher merupakan pembengkakan kelenjar getah bening karena leukemia atau limfoma. Disarankan untuk segera menemui dokter jika benjolan tumbuh hingga diameter 1 inci atau lebih besar, serta tidak menyusut setelah 2 minggu lebih. Pasalnya, kondisi tersebut bisa jadi gejala leukemia.

Bagaimana Pengobatannya?

Jenis pengobatannya juga tergantung penyebab yang mendasari adanya benjolan di leher. Benjolan yang disebabkan oleh infeksi bakteri dapat diobati dengan antibiotik.***