Belasan Orang Tewas Akibat Serangan Bom Bunuh Diri di Afghanistan

Belasan Orang Tewas Akibat Serangan Bom Bunuh Diri di Afghanistan
Lihat Foto

WJtoday, Jakarta - Serangan bom bunuh diri terjadi di pusat pendidikan Dasht E Barchi, ledakan tersebut menewaskan 19 orang, dan melukai sedikitnya 27 orang di ibu kota Kabul, Afghanistan, Jumat (30/9/2022).

Khalid Zahran selaku juru bicara kepolisian setempat menyampaikan bahwa, pelaku pemboman menjalankan rencana serangan bertepatan para pelajar (siswa/siswi) yang sedang mempersiapkan diri untuk ujian masuk perguruan tinggi/universitas.

“Siswa sedang mempersiapkan ujian ketika seorang pembom bunuh diri menyerang pusat pendidikan ini. Sayangnya, 19 orang telah menjadi martir dan 27 lainnya terluka,” Kata Khalid Zahran dikabarkan dari situs Aljazeera, Sabtu (1/10/2022).

Dilaporkan, para korban merupakan lulusan sekolah menengah, yang terdiri dari laki-laki dan perempuan. Juru bicara kepolisian setempat, Zadran, mengutarakan bahwa sekolah di Afghanistan biasanya ditutup pada hari Jumat, ia mengutuk keras serangan bom bunuh diri yang menyasar masyarakat sipil terkhusus anak-anak.

“Menyerang sasaran sipil membuktikan kekejaman musuh yang tidak manusiawi dan kurangnya standar moral,” ujarnya.

Salah satu korban selamat, mengatakan bahwa mayoritas korban akibat serangan bom bunuh diri adalah perempuan.

“Kami ada sekitar 600 (siswa) di dalam kelas, tetapi sebagian besar korban adalah di antara anak perempuan,” ungkapnya.

Dari laporan polisi, lokasi pemboman bertepat di sebuah lembaga bimbingan belajar (bimbel) Kaaj. Daerah Dasht E Barchi di Kabul Barat, merupakan daerah yang didominasi Muslim Syiah, menjadi rumah bagi komunitas minoritas Hazara.

Sebelumnya, di daerah tersebut, telah terjadi kasus serupa pada tahun 2021, yang menewaskan setidaknya 85 orang korban, kebanyak siswa perempuan yang tewas dan sekitar 300 lainnya terluka.***