Dukung Kebijakan Anies, Kawasan Wisata Ancol Tutup pada Hari Natal dan Tahun Baru

Dukung Kebijakan Anies, Kawasan Wisata Ancol Tutup pada Hari Natal dan Tahun Baru
Lihat Foto
WJtoday, Jakarta - PT Taman Impian Jaya Ancol memastikan menutup sementara operasional saat perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru). Ketetapan ini diambil sebagai dukungan pencegahan lonjakan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Provinsi DKI Jakarta.

"Penutupan sementara wisata Ancol sejalan dengan Intruksi Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 64 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pengendalian Kegiatan Masyarakat Dalam Pencegahan Covid-19 di Masa Libur Hari Raya Natal 2020 dan Tahun Baru 2021," kata Direktur Utama PT Taman Impian Jaya Ancol Teuku Sahir Syahali, Senin (21/12).

"Termasuk Seruan Gubernur Provinsi DKI Jakarta 17/2020 tentang Pengendalian Kegiatan Masyarakat Dalam Pencegahan Covid-19 Pada Masa Libur Hari Raya Natal 2020 Dan Tahun Baru 2021," imbuhnya.

Selain intruksi Gubernur, ketetapan penutupan sementara juga berdasarkan hasil rapat Pembahasan Rencana Penutupan Tempat Keramaian Pada Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.

Sahir mengatakan, rapat tersebut dipimpin oleh Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Sri Haryati dan diikuti oleh pejabat pemerintah kota Jakarta Utara.

Penutupan sementara operasional kawasan wisata Ancol dilakukan pada Jumat (25/12), Kamis (31/12), dan Jumat (1/1) mendatang.

Seluruh unit rekreasi seperti Pantai, Dunia Fantasi, Sea World Ancol, Ocean Dream Samudra, Pasar Seni dan Allianz Ecopark serta seluruh mitra wahana dan restoran yang berada di dalam kawasan wisata Ancol tidak beroperasi pada hari tersebut.

Meski demikian, Sahir menyebut Putri Duyung Resort tetap beroperasi. Pengunjung diharapkan melakukan reservasi terlebih dahulu melalui website resmi www.ancol.com

“Sedangkan bagi masyarakat yang akan menyeberang ke Pulau Seribu melalui dermaga Marina juga masih dilayani,” kata Teuku.

Lebih lanjut, pihak Ancol berharap, masyarakat turut mendukung ketentuan tersebut sebagai upaya dalam pencegahan lonjakan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Provinsi DKI Jakarta.

“Lebih baik kita bersama-sama menikmati libur Natal dan Tahun Baru di rumah saja agar lebih aman dan terhindar dari penyebaran Covid-19,” tutupnya.***