Husein Sastranegara Bandung Jadi Bandara Terbaik di Asia Pasifik

Husein Sastranegara Bandung Jadi Bandara Terbaik di Asia Pasifik
Lihat Foto
WJtoday, Bandung - Bandar Udara (Bandara) Husein Sastranegara Bandung dinobatkan sebagai bandara terbaik di kawasan Asia Pasific versi Airport Council International (ACI). Bahkan penghargaan yang diraih dalam dua kategori sekaligus.

Penghargaan tersebut diraih dalam Airport Service Quality (ASQ) Award tahun 2020 kategori Best Hygiene Measures by Region atau Bandara Terbaik Menurut Ukuran dan Wilayah (2 hingga 5 juta penumpang per tahun) di Asia-Pasifik dan kategori Tindakan Kebersihan Terbaik Berdasarkan Wilayah (Asia-Pasifik)

Terdapat tujuh bandara di kawasan Asia-Pasifik yang meraih penghargaan Best Hygiene Measures by Region. Tiga bandara di antaranya berada di Indonesia, tiga bandara di India dan satu bandara di China. 

Tiga bandara di Indonesia yang dinobatkan sebagai peraih penghargaan Best Hygiene Measures by Region (Asia-Pacific) itu seluruhnya adalah bandara yang dikelola PT Angkasa Pura II (Persero), yaitu Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang, Bandara Husein Sastranegara, Bandung dan Bandara Depati Amir Pangkalpinang.

"Penghargaan ini cukup membanggakan dan kami sebagai pengelola bandara mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang sudah mendukung dan bekerja sama dalam kepatuhan menjalankan protokol kesehatan di lingkungan Bandara Husein Sastranegara," kata Excecutive General Manager Bandara Husein Sastranegara R Iwan Winaya Mahdar di Bandung.

Menurut dia, kedua penghargaan tersebut dapat tercapai karena kerja sama semua pihak, baik dari Pemerintah Daerah, komunitas Bandara Husein Sastranegara, stakeholder dan seluruh pengguna jasa Bandara Husein Sastranegara yang selama ini saling mendukung dalam penerapan protokol kesehatan.

Penghargaan "Best Hygiene Measures by Region" merupakan kategori baru dari Airport Service Quality (ASQ) Awards 2020. Pada kategori ini yang diukur adalah efektivitas dari program keselamatan dan higienis, kejelasan rambu dan instruksi terkait program keselamatan dan higienis, kemampuan staf bandara dalam mengaplikasikan program keselamatan dan higienis. 

Selain itu juga diukur terkait tingkat kepercayaan traveler terkait program keselamatan dan higienis, serta tingkat tekanan berdasar pengalaman.***