Bupati Garut Berharap KCP bank bjb RSUD dr. Slamet Berikan Penguatan Pelayanan Transaksi

Bupati Garut Berharap KCP bank bjb RSUD dr. Slamet Berikan Penguatan Pelayanan Transaksi
Lihat Foto

WJtoday, Garut - Bupati Garut Rudy Gunawan membuka secara resmi Kantor Cabang Pembantu (KCP) bank bjb Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), di Jalan RSUD dr. Slamet, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Selasa (4/10/2022).

Dalam kesempatan ini, Bupati Garut berharap KCP RSUD dr. Slamet ini dapat memberikan penguatan terhadap pelayanan transaksi khususnya bagi para pasien di RSUD dr. Slamet Garut. 

Ia mengungkapkan, transaksi di RSUD dr. Slamet Garut dapat mencapai kurang lebih Rp170 miliar dalam satu tahun.

“Tentu ini akan memberikan penguatan bagi RSUD, memberikan pelayanan karena sekarang RSUD juga sekarang sebagai RSUD pendidikan insha allah. Jadi banyak mahasiswa-mahasiswa dari fakultas-fakultas kedokteran itu melakukan studinya di rumah sakit ini,” ucapnya.

Selain itu, ia juga berharap bahwa BJB  sebagai salah satu bank milik pemerintah daerah di Kabupaten Garut dapat terus memberikan pelayanan kepada para pelaku usaha mikro agar bisa terus berkembang.

“Tapi (khusus untuk) mikro, apalagi di bawah mikro. Tentu kita kan banyak orang yang kesulitan meminjam uang ke rentenir dengan bunga 30% perbulan, seperti kejadian yang baru saja terjadi di Kabupaten Garut,” lanjutnya.

Rudy juga berterimakasih kepada BJB Cabang Garut yang terus memberikan dorongan kepada start up-start up di Kabupaten Garut. Selain itu, ia juga menginginkan BJB Garut dapat memberikan kredit, bukan saja kepada PNS tetapi untuk masyarakat, sehingga dapat memudahkan masyarakat untuk mendapatkan akses, seperti salah satunya yaitu melalui program Laku Pandai yang telah dicanangkan oleh Gubernur Jawa Barat (Jabar) di tahun 2016, yaitu Achmad Heryawan.

“Nah tentu Laku Pandai ini mempermudah orang untuk membayar listrik, mempunyai uang di tabungan juga bisa menabung, bisa ikut transfer (uang kepada) anaknya di Bandung dan lain sebagainya. Manfaatnya luar biasa, sekarang ini sudah (lebih maju), jaman yang sudah dengan digitalisasi tentu dengan masalah digitalisasi keuangan  hanya dengan trek akan bisa,” ungkapnya.

Terakhir, Rudy berharap BJB bisa memberikan edukasi kepada masyarakat terhadap penggunaan teknologi dalam sistem transaksi ataupun sistem ekonomi baik di daerah kota maupun daerah terpencil sekalipun.

Sementara itu, CEO Regional III bank bjb, Lina Risnaeni menyampaikan bahwa relokasi kantor kas BJB di RSUD dr. Slamet ini dinilai lebih strategis dan lebih nyaman, mengingat pihaknya selalu berupaya untuk memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat, khususnya bagi pasien rumah sakit.

“Dengan berpindahnya lokasi tentunya akan lebih nyaman lagi bertransaksi, lebih cepat lagi prosesnya meskipun mungkin ke depannya masih ada pengembangan-pengembangan lagi dari dari segi sistem yang kami tawarkan kepada RSUD untuk pembayaran secara digital,” ucapnya.

Ia mengajak kepada masyarakat umum di Kabupaten Garut untuk menggunakan produk layanan BJB dengan menggunakan aplikasi transaksi, yang mana saat ini pelayanan bank sudah mengarah ke pelayanan secara digital.

“Salah satunya dengan layanan BJB Digi, di mana fiturnya sudah lengkap layanannya, dan pembayarannya dari mulai pembayaran pajak nantipun rumah sakit pun bisa, sekolah, tranfers semuanya sudah ada di BJB Digi,” tandasnya.  ***