Dani Ramdan Kembali PJ Bupati Bekasi, Syahrir DPRD Jabar Titipkan Ini

Dani Ramdan Kembali  PJ Bupati Bekasi, Syahrir DPRD Jabar Titipkan Ini
Lihat Foto

WJtoday, Bandung - Terhitung hari ini 22 Mei 2022 masa Jabatan  Akhmad Marjuki di Kabupaten Bekasi berakhir dan Mendagri sudah menunjuk Kepala Pelaksana BPBD Jawa Barat Dani Ramdan diangkat sebagai Penjabat Bupati Bekasi

Diketahui proses pelantikan dijadwalkan akan dipimpin Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, pada Senin besok (23/5), pukul 10.00 WIB di Gedung Swatantra Wibawa Mukti, Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Bekasi, di Desa Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat

Dani Ramdan pernah menjabat sebagai Pj Bupati Bekasi pada Juli sampai akhir Oktober 2021, kala itu dirinya ditugaskan karena Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja wafat. 

Banyak harapan atas penunjukan Pj Bupati Bekasi, salah satunya dari Anggota Fraksi Partai Gerindra Persatuan DPRD Jabar Dapil Kabupaten Bekasi, H. Syahrir, SE, M.Ipol,l.

Khusus untuk menyongsong agenda Pemilu 2024, syahrir optimis Penjabat Bupati Bekasi bisa memfasilitasi persiapan pelaksanaan Pemilihan Umum tahun 2024 dan Pemilihan Kepala Daerah di Kabupaten Bekasi tahun 2024 serta menjaga netralitas aparatur negara.

Menurut Syahrir bagi Penjabat Bupati Bekasi yang akan bertugas selama 1 tahun ke depan,tentunya seluruh penyelenggaraan pembangunan yang diharapkan oleh masyarakat harus bisa berjalan maksimal.

Kemiskinan, pengangguran, pencemaran lingkungan, kemacetan, infrastruktur jalan, sampah, serta ketimpangan pembangunan masih menjadi pekerjaan rumah yang harus bisa diselesaikan oleh Dani Ramdan.

Meski begitu Syahrir mengapresiasi sebagai birokrat yang pernah memimpin kabupaten Bekasi selama tiga bulan Dani Ramdan dikatakan cukup banyak membawa perubahan arah pembangunan daerah

Politisi Gerindra ini berharap  Pj tetap memiliki semangat untuk memajukan Kabupaten Bekasi menjadi lebih baik dan bukan untuk golongan tertentu saja. Dia mesti hadir kesemua lapisan. 

Selain itu Syahrir menegaskan Industri di Kawasan Kabupaten Bekasi harus menjadi aset daerah secara Fiskal dan industri sebagai obyek vital Nasional yang harus turut serta dalam peningkatan PDB, memberikan manfaat menuju masyarakat kabupaten Bekasi yang sejahtera.

Salah satu tantangan lainnya di Kabupaten Bekasi persoalan pengangguran masih menjadi persoalan ,diharapkan Penjabat Bupati Bekasi bisa menuntaskan program -program untuk mengurangi jumlah Pengangguran.

Pelayanan untuk masyarakat perlu ditingkatkan dengan mempermudah birokrasi. Tidak seperti sekarang ini, Kabupaten Bekasi yang penuh keruwetan tuturnya. 

Syahrir juga mengatakan di Kabupaten Bekasi berbagai persoalan lain masih nampak seperti diantaranya  beberapa titik pengelolaan sampah belum selesai dengan kepentingan penyelamatan lingkungan dari polusi yang ditimbulkannya kemudian saatnya melayani masyarakat dengan mempermudah birokrasi. Tidak seperti sekarang ini, Kabupaten Bekasi yang penuh keruwetan

Di sisi lain berbagai infrastruktur baik jalan maupun infrastruktur pengairan masih perlu ada penambahan.

Kondisi faktual, jalan-jalan dari desa menuju pusat pertumbuhan ekonomi masih banyak yang rusak. Demikian pula, banjir masih melanda beberapa desa. Kondisi ini, membutuhkan perbaikan infrastruktur pengairan.

Terakhir Syahrir menitipkan bahwa Integritas dan kapabilitas merupakan modal dasar yang harus dimiliki oleh setiap pemimpin.

"Selamat datang penjabat Bupati Bekasi meskipun banyak pekerjaan rumah (PR) besar yang diemban, dengan segudang pengalaman tata kelola pemerintahan, saya rasa Kang Dani Ramdan akan mampu mengembannya" pungkasnya.***