Dikabarkan Kabur dari Karantina, Rachel Vennya: Aku Tidak Menginap Sama Sekali di Wisma Atlet!

Dikabarkan Kabur dari Karantina, Rachel Vennya: Aku Tidak Menginap Sama Sekali di Wisma Atlet!
Lihat Foto

WJtoday, Jakarta - Polda Metro Jaya akan memeriksa selebgram Rachel Vennya dalam perkara kabur dari karantina Wisma Atlet Pademangan, pada Kamis, 21 Oktober mendatang. Sementara itu, Rachel sendiri membantah kabur dari lokasi karantina.

Hal ini dia beberkan ketika menjadi narasumber di Channel YouTube Boy William yang diunggah Senin 18 Oktober. Di awal-awal video, Boy William sudah bolak-balik menegaskan apakah Rachel Vennya mau mencurahkan isi hatinya.

Awalnya Boy ingin mengonfirmasi isu Rachel Vennya sempat minta izin bisa sekamar dengan kekasihnya selama masa karantina singkat di Wisma Atlet.

"Aku enggak bisa sebutin kronologinya seperti apa karena kan aku harus memberitahukan kronologinya itu pertama di Polda yah," beber Rachel.

"Tapi aku tidak karantina sama sekali di Wisma Atlet, jadi aku tidak minta sekamar juga," lanjut dia.

"Aku tidak menginap sama sekali di wisma atlet," tegas dia.

Selebgram ini juga menjelaskan bagaimana caranya hingga dia bisa membawa anak-anaknya ke Bali untuk merayakan hari ulang tahun. Padahal penerbangan pada 25 September, masih terlarang untuk anak-anak.

Rupanya Rachel ada pekerjaan dengan salah satu travel agent untuk YouTube. Makanya dia membawa surat tugas untuk izin kepada maskapai supaya diperbolehkan membawa keluarga beserta anak-anaknya.

"Dan itu disetujui oleh maskapai," tandasnya.

Polisi menegaskan ada sanksi pidana di balik persoalan kaburnya Rachel Vennya dari Wisma Atlet Pademangan. Aturan yang dilanggar terkait Undang-Undang Kekarantinaan dan Wabah Penyakit.

"Ya jelas ada UU karantina ada UU Wabah Penyakit. Kalau tidak ada sanksi pidana polisi tidak urus," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus.

Dalam kasus ini tak hanya Rachel Vennya yang diduga melanggar aturan tersebut. Sebab, saat melarikan diri dari karantina selebgram itu disebut bersama kekasih dan manajernya.

Karenanya dalam proses penyelidikan semua pihak yang diduga terlibat akan dimintai keteranagan.

"Ya nanti semuanya," kata Yusri.

Polisi Panggil Rachel Vennya soal Kabur Karantina

Polisi menjadwalkan pemeriksaan terhadap selebgram Rachel Vennya pada Kamis (21/10) mendatang. Pemeriksaan terhadap Rachel ini dilakukan buntut aksinya kabur dari proses karantina di RSDC Wisma Atlet Pademangan setelah kembali dari luar negeri.

"Pemeriksaan hari Kamis," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat dikonfirmasi, Senin (18/10).

Selain Rachel, kata Yusri, pihaknya juga turut memanggil dua orang lainnya terkait peristiwa ini. Yakni kekasih Rachel, Salim Nauderer dan Maulida Khairunnia yang merupakan manajer Rachel.

"Jadi ada Rachel Vennya, Salim, sama Maulida (diperiksa). Tapi suratnya (surat panggilan) kepada Rachel Vennya aja," ucap Yusri.

Diketahui, berdasarkan hasil penyelidikan Kodam Jaya selaku Kogasgabpad Covid-19 diduga ada anggota TNI yang bertugas di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) berinisial FS membantu Rachel Vennya untuk kabur dari proses karantina usai tiba dari Amerika Serikat.

Kekinian, anggota TNI tersebut telah dinonaktifkan. FS disebut dinonaktifkan oleh Pangdam Jaya Mayjen Mulyo Aji.

"Sudah dinonaktifkan. Artinya, dari kemarin setelah panglima acara di Serpong. Yang bersangkutan sudah dinonaktifkan untuk dikembalikan ke kesatuan," kata Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin BS kepada wartawan, Jumat (15/10).

Herwin menuturkan FS masih menjalani pemeriksaan oleh staf intel. Dalam pemeriksaan itu, akan turut digali motif FS nekat membantu Rachel untuk kabur dari karantina.

Kendatia demikian, Herwin menyebut sejauh ini anggota berinisial FS tersebut mengaku tak menerima imbalan.

Sementara itu, lewat unggahan story akun di Instagram pribadinya, Rachel Vennya menyampaikan permintaan maaf setelah ramai pemberitaan dirinya kabur dari karantina usai pulang dari luar negeri.***