Diperiksa Sebagai Tersangka, Haris Azhar Nilai Penetapannya Bermuatan Politis

Diperiksa Sebagai Tersangka, Haris Azhar Nilai Penetapannya Bermuatan Politis
Lihat Foto

Wjtoday, Jakarta - Direktur Eksekutif Lokataru Haris Azhar mendatangi Polda Metro Jaya, Senin (21/3) sekitar pukul 10.45 WIB. Didampingi penasihat hukumnya, Haris Azhar memenuhi panggilan pemeriksaan sebagai tersangka atas kasus pencemaran nama baik yang melibatkan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan.

Haris Azhar menilai penetapan status tersangka bermuatan politis dan sebagai bentuk diskriminasi dalam penegakan hukum.

"Ini politis ini upaya untuk membungkam, baik membungkam saya, membungkam masyarakat sipil," kata Haris Azhar.

Haris melihat banyak laporan yang lebih penting diusut ketimbang pencemaran nama baik yang menyeretnya. Dia mengaku banyak laporan yang dilayangkannya bersama sejumlah aktivis, justru mandek.

"Karena orang-orang yang dibungkam ini seperti saya dan Fatia adalah orang orang yang juga sudah punya banyak laporan ke kantor polisi termasuk ke Polda Metro Jaya tetapi tidak pernah ditanggapi," ujar dia.

Baca juga : Haris-Fatia Merasa Dikriminalisasi, Jubir Luhut Angkat Bicara

Diberitakan sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan menjelaskan, penetapan status tersangka Haris Azhar dan Fatia telah berdasarkan dua alat bukti yang kuat sesuai Pasal 184 KUHAP.

Zulpan membantah adanya tudingan kriminalisasi dalam kasus Haris dan Fatia. Zulpan menyampaikan, penyidik bekerja sesuai SOP.

"Enggak lah (tidak kriminalisasi) kita bekerja berdasarkan fakta hukum makanya kita harapkan semuanya mengikuti mekanisme yang ada termasuk mereka juga. Nanti kita lihat bagaimana sikap penyidik setelah melakukan pemeriksaan terhadap mereka besok," ujar dia.

Baca Juga : Haris Azhar: Fisik Saya Bisa Dipenjara, tapi Kebenaran Tidak

Seperti diketahui, Setelah Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti  berstatus tersangka pada kasus pencemaran nama baik yang dilaporkan Luhut Binsar Pandjaitan, Haris Azhar menegaskan tak akan diam dan berencana bakal melapor balik.

"Saya ingin mengatakan bahwa saya tidak akan diam dengan kasus saya ini. Saya akan sangat sangat proaktif, bukan hanya untuk mempertahankan kasus saya," kata Haris Azhar dalam konferensi pers Komite Nasional Pembaruan Agraria secara virtual, Minggu (20/3).

"Kalau saya kemarin dilaporkan, mungkin ini sudah saatnya buat saya akan melapor balik sejumlah hal," lanjutnya.

Dia menyebut arogansi pemerintah terhadapnya semakin berlarut-larut sehingga akan berkomitmen dengan keputusannya itu. ***

Baca juga : Kritik Penetapan Tersangka Haris dan Fatia, LP3ES: Mirip Orde Baru