Disdik Jabar Sebut Penyebaran Covid-19 Telah Meluas di 124 Sekolah

Disdik Jabar Sebut Penyebaran Covid-19 Telah Meluas di 124 Sekolah
Lihat Foto

WJtoday, Bandung - Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat (Jabar) menemukan sebanyak 124 sekolah di berbagai wilayah terjadi penularan covid-19 dan peningkatan kasus masih terus meluas. 

Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Dedi Supandi, menyatakan penyebaran virus Corona tersebut, berdampak pada penghentian pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah dan para siswa harus kembali melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ) selama beberapa hari.

"Pembelajaran jarak jauh (PJJ) selama lima hari dan menghentikan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah. Petugas akan melakukan penelusuran dan sterilisasi ruangan guna memutus mata rantai penyebaran virus korona," katanya, dikutip Rabu (16/2/2022).

Ia mengatakan kasus covid-19 di setiap daerah cenderung meningkat dan mayoritas telah menerapkan PPKM level 1, 2, dan 3. Salah satu yang terkena imbas adalah kegiatan belajar di sekolah disesuaikan hingga membatasi kapasitas siswa sampai 50% kehadiran.

"Untuk daerah dengan PPKM Level 3, diberikan diskresi. Terutama menentukan apabila penyebaran kasus covid-19 semakin meluas," ujar dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, Ely Suminar, menambahkan aturan PPKM baru tertuang dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) dan pemerintah daerah akan segera menindaklanjuti aturan itu sesuai dengan Surat Edaran (SE) Wali Kota Tasikmalaya. 

Namun, saat ini pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah masih akan tetap berjalan seperti biasa dengan pembatasan maksimal 50 persen kapasitas ruangan kelas.

"Kota Tasikmalaya sekarang harus kembali menerapkan PPKM level 3, berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri, daerah yang menerapkan PPKM Level 3 masih dapat melaksanakan PTM terbatas dan kapasitas maksimal 50 persen dari ruangan kelas," imbuh dia.***