Dituding Lebih Khawatirkan Sanksi FIFA, Menpora Habis-habisan Dimaki Netizen

Dituding Lebih Khawatirkan Sanksi FIFA, Menpora Habis-habisan Dimaki Netizen
Lihat Foto

WJtoday, Bandung - Dunia sepakbola Indonesia berduka, 157 korban meregang nyawa dalam kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang, yang pecah usai laga Arema FC vs Persebaya, Sabtu (1/10) malam.

Di tengah tragedi memilukan itu, komentar dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora RI) Zainudin Amali malah mengundang reaksi publik.

Pasalnya pernyataan yang dikutip dari akun Twitter @RadioElshinta itu menyebutkan Menteri Amali malah mengkhawatirkan sanksi dan imbasnya pagelaran FIFA usai kejadian di Stadion Kanjuruhan.

"Saya diperintahkan Presiden untuk menemui keluarga korban untuk bertaqziah dan menyampaikan rasa keprihatinan dan duka cita mendalam atas musibah ini," tulis Amali, dipantau Minggu (2/10/2022).

"Semoga kita tidak disanksi FIFA atas peristiwa ini mengingat tahun depan kita akan menyelenggarakan FIFA World Cup U-20 2023," dia menambahkan.

Sontak saja ribuan warganet di kolom komentar mengaku kecewa atas pernyataan Menpora yang disebut lebih mementingkan sanksi dan keterlibatan di FIFA World Cup U-20.

Seperti akun @KeyOne87370463 menuliskan: "Lah, ini milih worlcup daripada nyawa berarti?"

Dikomentari senada akun @pujowidodo: "Na'udzubillahi mindzalik... Nir empati banget bapak..."

Akun @sukanyanyiii pun menambahkan: "Ya Allah mau nangisss bacanyaaa."

Sedangkan akun Varanus KomoBRO&SIS@kacang__IJO mengatakan lebih baik kena sanksi FIFA agar ada pembenahan usai terjadi tragedi tersebut: "lebih baik disanksi, nji#g, biar pada beberbenah.."

Senada, akun @herrycho_12 mengutarakan: "Semoga disanksi! Biar ada evaluasi dan pembenahan."

Sementara akun @akamzizi menuliskan: "bisa2nya Iki wong tuwek iseh iso ngomong kongene (bisa-bisanya orang tua ini masih bisa bicara seperti ini).."

Hujatan pun tak sedikit dari para netizen yang bernada kasar dan berbahasa tidak pantas ditujukan kepada Menpora.  ***