Google Buka Suara soal Kebijakan Penghapusan Akun Gmail Mulai Desember 2023

Google Buka Suara soal Kebijakan Penghapusan Akun Gmail Mulai Desember 2023
Lihat Foto

WJtoday, Jakarta - Google menyebutkan akan hapus akun Gmail yang sudah lama tidak aktif. Google tegaskan kebijakan baru tersebut untuk akun Gmail yang tidak aktif selama dua tahun.

"Pengguna yang belum masuk selama minimal 2 tahun ke akun Gmail-nya maka akun akan terhapus termasuk dengan kontennya," demikian laporan yang dikutip dari 9to5Google, Selasa (6/6/2023).

Selain tidak bisa akses email, hal lain yang akan terpengaruh saat email dihapus yakni kalender, Drive, Dokumen, dan file Workspace lainnya serta cadangan Google Foto.

Menurut juru bicara Google, akun dengan Video YouTube tidak akan dihapus karena beberapa klip lama mungkin memiliki relevansi sejarah.

"Saat ini, kami tidak berencana menghapus akun dengan video YouTube," kata Juru Bicara Google

Adapun proses penghapusan akun yang tak aktif pada Desember 2023 akan dilakukan secara bertahap dimulai dari akun yang sudah dibuat, namun tak pernah digunakan lagi.

"Sebelum menghapus akun, kami akan mengirimkan beberapa pemberitahuan selama beberapa bulan menjelang penghapusan, baik ke alamat email akun maupun email pemulihan (jika ada)," kata Google dalam pernyataannya.

Penghapusan hanya berlaku untuk akun Google gratis dan bukan yang dikelola oleh bisnis atau sekolah.

Kritera akun dianggap aktif oleh Google

Berikut ini beberapa kriteria aktivitas akun yang akan dianggap aktif oleh Google:
- Membaca atau mengirim email.
- Menggunakan Google Drive.
- Menonton video YouTube.
- Mengunduh aplikasi di Google play store.
- Menggunakan Masuk dengan Google untuk masuk ke aplikasi atau layanan pihak ketiga.
- Selain itu, akun juga dianggap aktif jika sudah berlangganan ke Google One, publikasi berita atau aplikasi.
- Menggunakan perangkat Android yang masuk ke akun juga akan dianggap sebagai aktivitas.***