Gregoria Mariska dan Apriyani/Fadia Gagal Tembus Semifinal Japan Open 2022

WJtoday, Jakarta - Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska harus tersingkir dari Japan Open 2022 usai menyerah dari wakil China, Chen Yufei. Selain Gregoria, ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia pun gagal melangkah lebih jauh di ajang Japan Open 2022.

Pertandingan yang berlangsung di Maruzen Intec Arena, Jumat (2/9/2022). Gregoria kalah 17-21 dan 6-21 dari Chen, dan Apriyani/Fadia yang sempat unggul lebih dulu di set pertama dengan skor 26-24 sebelum akhirnya menyerah 16-21 dan 14-21 dalam tempo 1 jam lebih 22 menit. 

Gregoria Mariska Menyerah dari Chen Yufei

Gregoria Mariska tersingkir di babak perempat final Japan Open 2022. Gregoria mendapatkan perlawan ketat dari Chen pada awal set pertama dan membuat skor imbang 7-7. Namun Gregoria harus tertinggal 8-11 dari unggulan keempat asal China itu di interval set pertama.

Sementara seusai interval, pertandingan berlangsung dengan ketat dan membuat Gregoria menipiskan ketertinggalan menjadi 15-16. Namun tunggal putri Indonesia kembali ketertinggalan dari lawanya dengan skor 17-19.

Perolehan poin Gregoria pun terhenti, sedangkan lawannya berhasil menambah keunggulan. Alhasil, Gregoria harus menelan kekalahan di set pertama dengan skor 17-21.

Sementara pada awal set kedua, Gregoria tampak kesulitan untuk mengimbagi permainan Chen Yufei dan membuatnya tertinggal 2-8. Meski mendapatkan poin, tetapi Gregoria Mariska masih tertinggal jauh dari lawanya.

Gregoria pun harus mengakui keunggulan Chen Yufei dengan skor 4-11 di interval set kedua. Seusai interval, Gregoria semakin kesulitan untuk mengingat permainan lawanya.

Alhasil, ia harus gagal melaju ke babak berikutnya usai kalah di set kedua. Gregoria Mariska harus mengaku keunggulan Chen Yufei dengan skor 6-21.

Apriyani/Fadia Gagal Tembus Semifinal

Apriyani/Fadia takluk dari pasangan nomor satu dunia asal China Chen Qing Chen/Jia Yi Fan lewat pertarungan tiga set.

Apriyani/Fadia sempat unggul lebih dulu di set pertama dengan skor 26-24 sebelum akhirnya menyerah 16-21 dan 14-21 dalam tempo 1 jam lebih 22 menit. 

Apriyani/Fadia harus tertinggal 5-6 dari Chen/Jia pada awal set pertama, meski harus bersaing dengan ketat. Akan tetapi, ganda putri Indonesia itu berhasil membalikan keunggulan atas lawannya menjadi 8-7.

Namun Apriyani/Fadia gagal mempertahankan keunggulan, setelah Chen/Jia berhasil menyamakan skor menjadi 10-10. Meski begitu, unggulan kedelapan asal Indonesia tersebut kembali unggul 11-10 di interval set pertama.

Pertandingan kembali berlangsung dengan ketat, setelah interval set pertama dimulai. Meski begitu, Apriyani/Fadia berhasil menjaga keunggulan menjadi 16-15 atas unggulan pertama asal China tersebut.

Namun, Apriyani/Fadia kembali mendapatkan perlawan ketat dari Chen/Jia dan membuat skor kembali imbang 20-20. Apriyani/Fadia tersu berusha menambah poin untuk bisa kembali unggul, tetapi lawan memberikan tekanan dan membuat skor imbang 22-22.

Pertandingan terus berlangsung dengan ketat, Apriyani/Fadia kembali ditahan imbang oleh Chen/Jia dengan skor 24-24. Meski begitu usaha pantang menyerah ditunjukan oleh Apriyani/Fadia dan berhasil mengamankan kemenangan di gim pertama dengan skor 26-24.

Sementara pada awal gim kedua, Apriyani/Fadia harus tertinggal 1-3 dari Chen/Jia. Usaha Apriani/Fadia untuk mengejar ketertinggalan masih belum berhasil, setelah lawan menjauhkan poin menjadi 6-9.

Apriyani/Fadia pun harus mengaku keunggulan Chen/Jia dengan skor 7-11 di interval set kedua. Sementara seusai interval, Apriyani/Fabia masih belum berhasil memangkas jarak dengan lawan dan tertinggal 10-14.

Usaha Apriyani/Fabia untuk bisa mengamankan kemenangan di gim kedua pun gagal, setelah lawan berhasil mengamankan gim tersebut. Apriyani/Fabia pun harus mengakui kehebatan Chen/Jia dengan skor 16-21.

Pada awal gim ketiga, Apriyani/Fadia harus tertinggal terlebih dahulu dari Chen/Jia dengan skor 3-6. Meski begitu, mereka memberikan perlawan untuk bisa mendapatkan poin dan berhasil menyamakan skor menjadi 6-6.

Namun Apriani/Fadia gagal menambah perolehan poin dan membuat lawanya berhasil memimpin 9-11 di interval gim ketiga. Seusai interval, Apriyani/Fadia masih belum bisa membalikan keunggulan dan tertinggal 11-15 dari lawanya.

Meski menambah beberapa poin, tetapi Apriyani/Fadia gagal membalikan keunggulan untuk bisa mendapatkan kemenangan. Pasalnya mereka harus menelan kekalahan di gim ketiga dengan skor 14-21 dari Chen/Jia.***