Harga Cabai Rawit Anjlok, Minyak Goreng Masih Tinggi

Harga Cabai Rawit Anjlok, Minyak Goreng Masih Tinggi
Lihat Foto

WJtoday, Jakarta - Harga pangan terpantau terkendali pekan kedua tahun 2022. Meskipun beberapa harga bahan pangan terpantau masih terhitung tinggi, seperti minyak goreng. 

Harga cabai yang sempat melonjak beberapa pekan sebelumnya  saat ini telah turun kembali. 

Harga rata-rata cabai rawit merah anjlok 21,88 persen atau Rp16.300 pada Senin (10/1), Kini harganya menjadi Rp58.200 per kg.

Mengutip Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional, harga cabai merah sempat melonjak hingga lebih dari Rp100 ribu beberapa waktu lalu.

Selain cabai rawit merah, harga rata-rata cabai rawit hijau juga turun 13,4 persen atau Rp7.800 menjadi Rp50.400 per kg. Begitu juga dengan harga rata-rata cabai merah keriting yang turun 16,06 persen atau Rp7.300 menjadi Rp38.150 per kg.

Lalu, harga rata-rata cabai merah besar turun 13,6 persen atau Rp5.950 menjadi Rp37.800 per kg.

Penurunan harga juga terjadi pada telur ayam ras. Namun, penurunannya tipis hanya 0,67 persen atau Rp200 menjadi Rp29.550 per kg.

Selanjutnya, harga rata-rata bawang merah ukuran sedang turun Rp1.050 atau 3,45 persen menjadi Rp29.350 per kg. Bawang putih ukuran sedang juga ikut turun sebesar Rp500 atau 1,65 persen menjadi Rp29.750 per kg.

Harga beras juga terpantau turun pada hari ini. Beras kualitas bawah I misalnya, rata-rata harga di pasar tradisional sebesar Rp10.450 per kg atau turun 2,34 persen.

Penurunan diikuti beras kualitas bawah II sebesar 1,44 persen menjadi Rp10.250 per kg, beras kualitas medium I turun 5,53 persen menjadi Rp11.100 per kg, beras kualitas medium II turun 3,03 persen menjadi Rp11.200 per kg.

Kemudian, beras kualitas super I turun 4,21 persen menjadi Rp12.500 per kg, dan beras kualitas super II turun 3,57 persen menjadi Rp12.150 per kg.

Selanjutnya, harga rata-rata daging sapi kualitas I turun 2,41 persen atau Rp3.100 menjadi Rp125.300 per kg. Sementara, harga daging ayam ras segar stagnan di angka Rp38.400 per kg

Sebaliknya, harga minyak goreng kemasan bermerek I masih terus meningkat sebesar 2,64 persen menjadi Rp21.350 per kg. Begitu juga dengan minyak goreng kemasan bermerek II yang naik 2,46 persen menjadi Rp20.800 per kg.***