Kabupaten Kuningan Terus Tingkatkan Kualitas Petani Terutama Kaum Milenial
WJtoday, Kuningan - Bupati Kuningan Acep Purnama menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas petani di Kabupaten Kuningan terutama petani milenial atau petani muda.
Hal itu dirinya sampaikan saat menghadiri Kegiatan Penanaman 12.000 Bibit Melon Seluas 1 Ha di Desa Kapandayan, Kecamatan Ciawigebang, Kabupaten Kuningan tepatnya di Sebelah Barat SMK Penerbangan Taufiq Mubarok.
Kegiatan tersebut di gagas oleh kelompok Petani Muda Agri Multi Karya, di lokasi tersebut Bupati Acep secara simbolis menanam bibit melon di dampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Diskatan) Kuningan, Ahmad Juber, Kamis (5/1/2022).
“ Saya mengapresiasi langkah-langkah Petani Muda Agri Multi Karya atas prakarsa ini sebagai langkah preventif kepada petani milenial sehingga mendapatkan keberagaman hasil tani di kabupaten kuningan." ujar Acep.
"Kita berharap bahwa penanaman bibit melon ini akan berjalan dengan lancar, tanahnya subur dan kondisi cuacanya cocok sehingga pada saat panen tiba para petani kita akan mendapatkan hasil yang menggembirakan. menambah kekuatan dan ketahanan ekonomi berikut juga ketahanan pangan” dia menambahkan.
Acep menyampaikan sesuai arahan Menteri Pertanian bahwa regenerasi pelaku pertanian mutlak harus dilakukan karena pertanian tidak boleh berhenti serta berkewajiban menyediakan pangan bagi seluruh rakyat.
Milenial memiliki peran sangat krusial untuk melanjutkan tugas tersebut karena mereka menyukai tantangan, adaptif terhadap teknologi, akrab dan tanggap terhadap informasi, memiliki jejaring lebih luas serta selalu berusaha untuk maju.
Peningkatan produktivitas dan daya saing pertanian harus dilakukan dengan berbagai cara, dan untuk itu para milenial menjadi motor penggeraknya.
“ Semoga dengan kegiatan para petani muda seperti yang di lakukan hari ini yakni menanam bibit melon, bisa untuk di contoh para petani muda lainnya di daerah lainnya dengan berinovasi menanam bibit lainnya yang berpotensi untuk memenuhi kebutuhan pasar dan meningkatkan pendapatan para petani muda” papar Acep.
Bupati mengatakan, jika tanaman melon tersebut dikembangkan secara lebih luas lagi oleh para petani muda di Kuningan, karena nilai ekonominya sangat bagus pihaknya meyakini akan membawa kesejahteraan bagi petani itu sendiri.
Apalagi tanaman yang mempunyai daya jual tinggi itu sangat didukung dengan kultur tanah dan iklim cuaca di daerah ini yang mampu menjadikan tanaman itu tumbuh subur.
Lebih lanjut, ia menambahkan, pemerintah kabupaten siap untuk mendukung kemajuan di sektor pertanian. Sehingga sumber daya alam (SDA) yang berpotensi di Kabupaten Kuningan dapat dioptimalkan untuk mendorong peningkatan ekonomi di sektor pertanian.
“Tentu hal ini kita dukung, apalagi ini tentang pertanian. Peran kaum muda tentu akan memberi warna tersendiri di dunia pertanian dengan mencurahkan kreatifitas mereka, harapan kita itu back to nature, kembali ke alam,” pungkas Acep. ***
