Kasus Covid-19 di Bandung Meningkat, Satu RT di Dago Dikarantina
WJtoday, Bandung - Lonjakan kasus Covid-19 beberapa pekan usai libur lebaran terjadi di sejumlah wilayah di Jawa Barat, tak terkecuali di Kota Bandung. Dalam sepekan terakhir terjadi kenaikan kasus virus mematikan tersebut.
Pemerintah Kota Bandung kembali mengingatkan pentingnya penerapan kunci dalam mengantisipasi penambahan kasus lebih banyak yakni Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) kewilayahan dari RT dan RW. Mereka lebih hafal terhadap warganya yang diduga mudik sehingga harus dilakukan test atau melakukan isolasi mandiri.
Hal ini terjadi di Gang Wargia, Kelurahan Dago, Kecamatan Coblong, Kota Bandung. RT yang menerapkan micro lockdown atau karantina wilayah adalah RT 7/9. Hal tersebut dilakukan setelah sejak akhir bulan Mei lalu di wilayah itu terdeteksi sebanyak 8 orang positif terpapar Covid-19.
"Total delapan orang di satu RT (positif Covid-19), diketahuinya sejak akhir Mei. Awalnya satu yang terpapar positif lalu sekeluarga swab massal dan hasilnya positif," ujar Ketua RT 07, Selasa (8/6/2021).
Diungkapkannya, delapan orang yang terpapar Covid-19 itu merupakan satu keluarga besar yang tinggal di tiga rumah berbeda. Agung mengatakan, penularan kasus Covid-19 di RT 07 merupakan yang pertama kali dan diduga keluarga terpapar dari luar wilayah Dago.
Dengan mempertimbangkan kondisi tersebut, sudah satu minggu terakhir warga menutup akses masuk ke RT tersebut. Di gerbang pintu masuk ke RT 07 dituliskan lockdown serta imbauan agar selain warga di RT tersebut, dilarang untuk masuk ke wilayah itu.
Sejumlah warga pun bergantian berjaga-jaga di depan pintu masuk gang. Tak hanya itu, petugas kepolisian dari Polsek Coblong pun turut melakukan razia terhadap masyarakat yang tidak menggunakan masker dan diberikan sanksi sosial.
Kecamatan Coblong saat ini merupakan salah satu wilayah zona merah penyebaran Covid-19 terbanyak di Kota Bandung dengan dua kelurahan penyumbang terbesar ialah Kelurahan Sadang Serang dengan Kelurahan Dago. ***
