M Taufik Tutup Usia, Jejak Politiknya Pernah Sukses Menangkan Jokowi-Ahok Hingga Anies-Sandi

M Taufik Tutup Usia, Jejak Politiknya Pernah Sukses Menangkan Jokowi-Ahok Hingga Anies-Sandi
Lihat Foto

WJtoday, Jakarta - Mantan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M Taufik  meninggal dunia akibat sakit kanker paru yang dialaminya pada Rabu, 3 Mei 2023. Diketahui jika M Taufik meninggal dunia sekitar pukul 21.45 WIB di RS Siloam Semanggi, Jakarta Selatan.

M Taufik memiliki lika-liku karier di perpolitikan yang cukup panjang. Ia sempat meninggalkan beberapa prestasi maupun kontroversi.

Sebelum terjun ke dunia politik, Taufik aktif dalam berbagai organisasi. Posisi dalam sejumlah organisasi yang pernah dijabat oleh Taufik adalah Sekjen Serikat Pekerja Maritim Indonesia, Ketua SPSI Pelabuhan Tanjung Priok, Himpunan Mahasiswa Islam Jakarta, Ketua Senat Mahasiswa Universitas Jayabaya, Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni Universitas Jayabaya, Ketua Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional-Indonesia (PRSSNI) DKI Jakarta, dan Ketua Pusat Pengkajian Jakarta (PPJ).

Selain itu, Taufik juga tercatat sebagai Bendahara Umum Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta. Taufik sempat menjadi Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta pada 2003.

Saat masih menjabat sebagai Ketua KPU DKI Jakarta, Taufik ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan barang dan alat peraga Pemilu 2004. Ia kemudian divonis selama 18 bulan pada 27 April 2004 karena menyebabkan kerugian negara senilai Rp 488 juta.

Taufik kemudian bergabung dengan Partai Gerindra sejak partai itu berdiri pada 2008. Sejak itu karier politik Taufik melesat. Contohnya dalam Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada DKI Jakarta 2012 lalu, Taufik berhasil turut memenangkan Joko Widodo (Jokowi) dan Basuki Tjahaya Purnama (Ahok).

Sedangkan pada 2017, Taufik yang saat itu masih menjabat sebagai Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta berhasil membawa pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Namun pada tahun 2022 kemarin, perjalanan politik Taufik di Partai Gerindra harus terhenti,  M Taufik kerap melakukan manuver politik hingga Majelis Kehormatan Partai (MKP) Gerindra memutuskan memecat M Taufik. 

M Taufik pernah kedapatan memajang foto Prabowo Subianto sebagai ‘presiden’ di ruang kerjanya ketika menjabat di DPRD DKI Jakarta.

Sikap M Taufik yang melakukan manuver di luar perintah partai hingga mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang maju pada Pilpres 2024 .

Salah satu pertimbangan lain  pemecatannya adalah kekalahan di Jakarta pada Pilpres 2019. Kemudian juga ada beberapa kasus korupsi yang diduga melibatkan M Taufik yang prosesnya masih berjalan dan diperiksa oleh KPK. Hal itu menjadi pertimbangan Gerindra memecat M Taufik.***