Menparekrat Sandiaga Uno Pastikan KUHP Baru Tak Ancam Investasi

Menparekrat Sandiaga Uno Pastikan KUHP Baru Tak Ancam Investasi
Lihat Foto

WJtoday, Jakarta - Pengesahan KUHP baru menimbulkan sejumlah polemik, tidak hanya penolakan dari sejumlah aktivis tapi juga dikomentari negara lain, termasuk PBB.

Meski mendapat banyak komentar dari kalangan internasional, bahkan dinilai bisa berdampak negatif terhadap iklim investasi Indonesia oleh Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Sung Y Kim, Menparekraf Sandiaga Uno menegaskan KUHP tidak akan mengancam investasi asing ke Indonesia.

"Kita yakinkan mereka bahwa pasal-pasal ini tidak akan mengancam investasi-investasi mereka. Dan kalau investor itu melihatnya antara satu, bagaimana ketidakpastian itu bisa kita tekan, sehingga potensi keuntungan mereka dalam berinvestasi sekaligus menambah geliat ekonomi dan membuka lapangan kerja itu bisa direalisasikan," ujar Sandiaga, Sabtu (10/12/2022). 

Meyakinkan kalangan internasional, menurut Sandiaga, menjadi tanggung pemerintah, agar tidak para investor tidak khawatir terhadap penerapan KUHP baru ini nantinya.

"Karena sebelum investor menanamkan modal, pasti perlu pendapat hukum. Nah, pendapat hukum ini harus memberi keyakinan kepada mereka bahwa investasi di Indonesia itu aman dan pasal-pasal ini akan ada langkah-langkah mitigasi dan antisipasi," kata Sandiaga.

Sebelumnya, Dubes AS untuk RI, Sung Y Kim, mengatakan KUHP baru itu berdampak negatif terhadap iklim investasi, pariwisata, dan bisnis perjalanan di Indonesia. Menurutnya, pihaknya terus mencermati pembahasan atas hukum pidana Indonesia.

"Kami tetap prihatin bahwa pasal-pasal moralitas yang mencoba mengatur apa yang terjadi dalam rumah tangga antara orang dewasa yang saling menyetujui dapat berdampak negatif terhadap iklim investasi Indonesia," katanya dalam acara US-Indonesia Investment Summit di Mandarin Oriental Jakarta, Selasa (6/12/2022).***