Pemkab Bogor Satu-satunya Daerah Beri Bantuan Dana Desa hingga Rp1 Miliar

Pemkab Bogor Satu-satunya Daerah Beri Bantuan Dana Desa hingga Rp1 Miliar
Lihat Foto

WJtoday, Kab Bogor - Plt. Bupati Bogor Iwan Setiawan mengingatkan kepada kepala desa se-Kabupaten Bogor untuk mengajukan anggaran bantuan keuangan infrastruktur desa, Satu Milyar Satu Desa (Samisade) di tahun 2023. 

Hal ini dikatakannya saat menghadiri acara hari jadi Desa Rawakalong ke-80, di Lapangan Bola Pratama, Dusun Pondok Miri, Desa Rawakalong, Gunung Sindur.

Iwan Setiawan mengungkapkan, selama menjabat, setiap tahunnya Pemkab Bogor menggelontorkan anggaran bantuan keuangan infrastruktur desa sekitar Rp400 miliar melalui program Samisade. 

Pemkab Bogor berikan bantuan Rp1 miliar satu desa, namun desanya harus desa yang niat untuk membangun demi kepentingan masyarakat.

“Di Indonesia, kabupaten tidak ada yang berani memberikan anggaran untuk desa sebesar Rp1 miliar, kecuali Kabupaten Bogor. Ini kebanggaan kita," kata Iwan dalam rilis, Rabu (4/1/2023).

"Di tahun 2023 persiapkan kembali proposal pengajuan anggaran Samisade untuk membangun desa masing-masing. Namun saya ingatkan kepada para Kades, jangan buat yang aneh-aneh,” dia menambahkan.

Iwan memohon doa kepada seluruh masyarakat, agar program Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bogor yang akan dilaksanakan di tahun 2023 bisa berjalan dengan baik, karena banyak program-program untuk masyarakat Kabupaten Bogor.

Salah satunya adalah program itsbat nikah bagi pasangan tidak mampu, yang pernikahannya belum tercatat di KUA.

“Selamat kepada seluruh warga Desa Rawakalong yang hari ini berulang tahun terbentuknya Desa Rawakalong ke-80. Saya baru pertama kali hadir di ulang tahun desa dan masyarakat yang hadirnya ribuan. Ini event tahunan yang sangat luar biasa, Insyaallah kedepan kita akan bantu penyelenggaraannya,” ujar Iwan.

Kepala Desa Rawakalong Wardi menuturkan, acara ini terselenggara tidak menggunakan dana desa atau Samisade. 

“Berkat kekompakan tersebut, perkembangan pembangunan di Desa Rawakalong berjalan dengan lancar. Pembangunan infrastruktur berjalan dengan baik, baik itu yang berasal dari anggaran kabupaten, provinsi, maupun dari pusat." ujar Wardi.

Ia menambahkan, dana dari pusat kita pergunakan untuk pengecoran jalan dan pengadaan ambulance untuk masyarakat. 

Sedangkan dana dari provinsi dipergunakan untung membangun Posyandu. Sementara dana dari program Samisade sudah dibuat pembangunan jalan penghubung.   ***