Pemkab Sumedang tak Anggarkan Pemasangan Titik Baru PJU

Pemkab Sumedang tak Anggarkan Pemasangan Titik Baru PJU
Lihat Foto

WJtoday, Sumedang - Dinas Perhubungan (Dsihub) Kabupaten Sumedang melakukan gerak cepat (gercep) dalam melakukan penanganan lampu penerangan jalan umum (PJU) yang mati/rusak.

Tak heran bila kendaraan operasional perbaikan PJU kini terus mobile keliling Kecamatan dalam upaya memberikan pelayanan untuk perbaikan PJU tersebut.

Kepala Dishub Sumedang Tono Suhartono mengatakan adanya Sistem Informasi Pengelolaan Lampu Penerangan Jalan Umum (Sipujaan) milik Dinas Perhubungan Sumedang bisa mempercepat proses perbaikan PJU.

"Saat ini masyarakat tidak perlu repot lagi, apabila ada PJU rusak cukup membuka aplikasi Sipujaan melakukan sharelok goggle map dilokasi di PJU yang akan diperbaiki maka akan langsung direspon oleh tim," jelas Tono, Jumat (17/3/2023).

Ditambahkan Tono selama tahun 2023 ini sudah ada 200-an pengaduan masuk ke Sipujaan dan langsung mendapatkan tanggapan dari pihak Dishub dengan cara petugas langsung turun ke lapangan.

Diakui Tono untuk tahun 2023 ini Pemkab Sumedang memamg tidak menganggarkan biaya untuk pemasangam titik baru PJU, namun anggaran dioptimalkan untuk pemeliharaan.

Untuk itulah lanjut dia, pihak Dishub kini terus berupaya mengoptimalkan pelayanan pemeliharaan PJU yang sudah ada agar tetap terawat dengan baik.

"Adapun untuk pengadaan titik baru kami mengusulkan ke pihak Pemprov dan juga pusat," terang Tono. 

Adapun Kabupaten Sumedang mendapatkan bantuan 500 titik lampu penerangan jalan umum (PJU), yang merupakan alokasi dari anggaran Pemerintah Pusat, melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral RI.

Tono Suhartono mengatakan, 500 titik PJU tersebut rencananya akan dipasang mulai dari Rancapurut, hingga wilayah timur Sumedang, termasuk jalan-jalan ke area wisata Jatigede.

"Sebelumnya kami mengusulkan untuk 800 titik, namun informasi yang kami terima yang di acc hanya untuk 500 titik saja," ujar Tono, Rabu (15/3).  ***