Resmi, Apple Luncurkan Fitur Pay Later

Resmi, Apple Luncurkan Fitur Pay Later
Lihat Foto

WJtoday, Jakarta - Apple Inc pada Selasa (28/3/2023) meluncurkan fitur pay later di Amerika Serikat (AS). Langkah tersebut diperkirakan mengganggu dominasi perusahaan fintech AS.

Dilansir dari Reuters pada Rabu (29/3/2023), fitur Apple Pay Later memungkinkan konsumen membagi pembelian menjadi empat pembayaran yang tersebar selama enam minggu tanpa bunga atau biaya apa pun.

Pada tahap awal, fitur ini hanya akan ditawarkan kepada pengguna tertentu. Apple merencanakan peluncuran penuh dalam beberapa bulan mendatang.

Pengguna bisa mendapatkan pinjaman antara USD50 hingga USD1.000 untuk pembelian online yang dilakukan di iPhone dan iPad dengan pedagang yang menerima Apple Pay. Lebih dari 85 persen pengusaha retail AS menerima Apple Pay.

"Apple Pay nantinya bisa mengalahkan pemain lain. Perusahaan lain akan memperhatikan pengumuman Apple hari ini,” kata Danni Hewson, kepala analisis keuangan di AJ Bell.

“Langkah ini akan menggerogoti pangsa pasar pemain lain," turun.

Saham perusahaan beberapa perusahaan fintech turun setelah pengumuman peluncuran Apple Pay Later. BNPL Affirm turun lebih dari 7 persen, sementara PayPal ditutup sekitar 1 persen lebih rendah.

Apple Pay Later didukung program cicilan Mastercard. Apple menambahkan bahwa Goldman Sachs adalah penerbit kredensial pembayaran Mastercard.***