Rodrigo Duterte Usul Warga Filipina yang Enggan Divaksin untuk Disuntik saat Tidur
WJtoaday, Filipina - Presiden Filipina, Rodrigo Duterte mengusulkan warga yang masih enggan divaksin Covid-19 agar disuntik ketika mereka tidur.
Menurut Duterte, warga yang menolak divaksin Covid-19 merupakan masalah utama penanganan pandemi virus corona di Filipina saat ini.
Saat ini, baru 22,4 persen dari total 111,4 juta penduduk Filipina rampung divaksin Covid-19.
"Masalahnya adalah mereka yang tidak mau divaksin. Cari mereka di desa-desa Anda, dan mari kita datangi mereka saat mereka tidur dan suntik mereka sehingga kita bisa merampungkan vaksinasi," kata Duterte dikutip Rabu (13/10/2021).
"Jika mereka tidak mau (divaksin), ayo datangi mereka dan suntik mereka ketika mereka tidur di malam hari," paparnya menambahkan.
Usulan itu diterapkan Duterte meski pemerintah Filipina sampai saat ini memang tidak mewajibkan warganya untuk vaksin Covid-19.
Kementerian Kesehatan Filipina menegaskan bahwa vaksinasi Covid-19 tidak wajib karena harus dilakukan atas persetujuan penerima vaksin.
Selain menyalahkan kaum anti-vaksin, Duterte juga menyoroti kekurangan dosis vaksin Covid-19 yang terjadi awal tahun ini.
Duterte mengaku dia merasa kewalahan karena tak dapat menemukan perusahaan yang mau menjual vaksin ke Filipina.
Filipina secara resmi memulai program vaksinasi Covid-19 pada 1 Maret lalu. Filipina merupakan negara yang paling telat memulai vaksinasi nasional di Asia Tenggara.
Saat ini, Filipina menjadi negara dengan infeksi dan kematian akibat virus corona tertinggi di Asia dengan mencatat total 2,68 juta kasus Covid-19 dan 39.896 kematian.***
