Sumedang Targetkan Zero PMK 10 Desember

Sumedang Targetkan Zero PMK 10 Desember
Lihat Foto

WJtoday, Sumedang - Pemkab Sumedang melalui Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) terus melakukan penanganan penyakit mulut dan kuku (PMK) pada ternak. 

Kepala Diskanak Kabupaten Sumedang Nandang Suparman mengatakan, dari data Satgas Penanganan PMK, hingga saat ini di Sumedang tercatat ada 3.115 ternak terpapar PMK. 

"Dari ternak yang terkontaminasi PMK sebanyak 3.115 itu, 2.900 dinyatakan sembuh," jelas Nandang, Kamis (1/11/2022).

Ada sekitar 50 ternak sapi yang belum disuntik vaksin, di wilayah Kecamatan Tomo dan Kecamatan Ujungjaya. Satgas, kata Nandang, terkendala ternak-ternak di wilayah itu dilepas liarkan ke hutan-hutan. 

Sumedang sendiri, kata Nandang, mendapatkan vaksin PMK sebanyak 22.000 dosis, sedangkan yang sudah disalurkan sebanyak 15.000 dosis. 

"Untuk penanganan PMK di Sumedang sendiri selain dengan vaksinasi, kami juga melakukan penandaan dan pendataan sebagai salah satu upaya memberikan identitas ternak di Sumedang." terangnya.

"Kami menargetkan pendataan dengan barcode 14.200, sesuai dengan akseptor inseminasi. Saat ini penandaan baru mencapai 5.000," imbuh Nandang.

Menurutnya,  sesuai komitmen, pihaknya menargetkan Kabupaten Sumedang zero PMK pada 10 Desember ini. 

"Kami memang menemui beberapa kendala, mudah-mudahan berbagai kendala bisa diminimalisir sehingga bisa mencapai target," pungkasnya.  ***