Terkendala Ketersediaan Air, Dua Lokasi Pembenihan Ikan di Sumedang Tidak Beroperasi

Terkendala Ketersediaan Air, Dua Lokasi Pembenihan Ikan di Sumedang Tidak Beroperasi
Lihat Foto

WJtoday, Sumedang - Dua lokasi pembenihan ikan milik Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Sumedang saat ini tidak bisa beroperasi, karena terkendala ketersediaan air sebagai dampak musim kemarau.

Kepala UPTD Balai Benih Ikan (BBI) Kabupaten Sumedang Asep Kurniawan mengatakan, kedua lokasi pembenihan tersebut yaitu pembenihan lele di Tegalkalong dan pembenihan ikan mas di Cilengkrang Wado.

"Saat ini Diskanak memiliki 3 lokasi pembenihan ikan yaitu di Desa Girimukti, Tegalkalong Sumedang Utara dan Cilengkrang Wado, dan yang operasional saat ini yang di Girimukti dengan komoditi ikan nila," jelas Asep, Senin (20/11/2023).

Menurut Asep, untuk pembenihan ikan yang di Girimukti ketersedian airnya cukup dengan mengandalkan aliran air sungai Cipeles, sedangkan di Tegalkalong dari air sumur dan di Celengkrang air selokan, namun akibat musim kemarau saat ini selokannya kering.

"Selanjutnya, jika  ketersedian air sudah kembali normal baik yang di Tegalkalong maupun Cilengkrang akan kami kembangkan lagi," jelasnya.

Sementara, Asep menyebutkan dari ketiga jenis ikan yang ada di lokasi pembenihan, ada ikan yang paling banyak diminati adalah jenis nila, mengingat secara ekonomis harganya tinggi dan bila dimakan tidak terlalu banyak duri.

Lebih lanjut dikatakan Asep secara permintaan benih ikan saat ini masih bisa dipenuhi apalagi pola perikanan di Sumedang saat masih sedikit yang membudiyakan secara komersil kebanyakan kolam kolam milik warga yang pengelolaannya memang belum orientasi bisnis seperti halnya pe gelolaan kolam air deras.  ***