Tingkatkan Perekonomian Masyarakat, Tenun Gedogan Indramayu Terus Dipopulerkan

Tingkatkan Perekonomian Masyarakat, Tenun Gedogan Indramayu Terus Dipopulerkan
Lihat Foto

WJtoday, Indramayu - Guna memaksimalkan perekonomian masyarakat yang lebih baik melalui kreativitas adat dan kebudayaan masyarakat, Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olaharaga (Dispora) terus berupaya mempopulerkan Tenun Gedogan Indramayu.

Dikatakan Kepala Dispora Kabupaten Indramayu Tri Nani R, Tenun Gedogan Indramayu akan menjadi daya tarik untuk pariwisata dan berdampak pada perekomonian masyarakat lokal salah satu caranya dengan dilakukannya pelatihan Tenun Gedogan untuk masyrakat lokal.

“Kami mengadakan pelatihan revitalisasi tenun gedogan yang dilaksanakan di Desa Juntikebon Kecamatan Juntinyuat Kabupaten Indramayu pada 14 Juni itu digunakan untuk teori dan 15 Juni 2022 digunakan untuk praktikumnya,” ungkap Tri dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (17/6/2022).

Dalam pelatihan yang dilangsungkan selama 2 hari itu menghadirkan narasumber Kepala Bagian Perekonomian Setda Indramayu Iing Kuswara, Kepala Bidang Industri Diskopdagin Indramayu Komaryadi, Tutor Tenun Gedogan Sunerih, Camat Juntinyuat Asep Kusdianti, Kepala Desa Juntikebon dan Staf Bupati Indramayu UMKM Ato Susanto dengan peserta dari masyarakat Desa Juntikebon Kecamatan Juntinyuat Kabupaten Indramayu.

Tri mengutarakan, pelatihan revitalisasi tenun gedogan Indramayu bertujuan menghidupkan dan menumbuhkan kembali tradisi dan budaya khas Indramayu pada khususnya Tenun Gedogan agar populer kembali sebagai nilai budaya kita semakin tinggi dan menjadi daya tarik tersendiri untuk wisatawan.

“Makanya kami menggiring masyarakat Desa Juntikebon untuk belajar, karena disamping terampil menekuni tenun gedogan juga akan menumbuhkan dan membuka taraf hidup masyarakat lebih baik,” sebutnya.

Sementara itu Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Dispara Indramayu mengatakan, dengan pelatihan tenun gedogan Indramayu dapat mengangkat seni dan budaya Kabupaten Indramayu di mata dunia khususnya di Indonesia.

“Tenun gedogan asli milik Indramayu yang mempunyai ciri khas tersendiri dan identitas. Maka dari itu untuk menghidupkan kembali tenun gedogan kita mengadakan pelatihan dan antusias sekali masyarakat setempat dan kami meminta PKK Desa untuk menggerakkan kembali pelatihan tenun gedogan,” ungkapnya.  ***