Update Covid-19 di Indonesia 15 Januari 2023: 239 Kasus Baru, 366 Sembuh, 3 Meninggal

Update Covid-19 di Indonesia 15 Januari 2023: 239 Kasus Baru, 366 Sembuh, 3 Meninggal
Lihat Foto

WJtoday, Jakarta - Pemutakhiran penyebaran Virus Corona atau Covid-19 di Indonesia Minggu, 15 Januari 2023, total pasien Positif Covid-19 sebanyak 6.726.086 orang. Ada 239 kasus baru.

Data tersebut terkonfirmasi setelah melakukan pemeriksaan  yang dilakukan dengan metode real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM) sampai dengan pukul 12.00 WIB.

Dari data yang disampaikan Kementerian Kesehatan RI pada hari Minggu, 15 Januari 2023, kasus sembuh pada hari ini bertambah sebanyak 366 pasien sehingga total pasien sembuh ada sebanyak 6.558.201 orang sembuh.

Sedangkan Kasus kematian sampai hari ini bertambah 3 orang. Sehingga totalnya menjadi sebanyak 160.727 kasus. 

Jumlah spesimen yang diperiksa 19.536 dan suspek yang 856 kasus.

Sebelumnya, kemarin total kasus positif Covid-19 di Indonesia per tanggal Sabtu (14/1/2023), tercatat ada 389 kasus sehingga total menjadi 6.725.847 orang. Pasien sembuh sebanyak 522 kasus, sehingga total menjadi 6.557.835 orang telah pulih dari corona. Kasus kematian tercatat 5 sehingga 160.724 orang meninggal terkait Covid-19.

Data penambahan kasus positif Covid-19 di Indonesia ini dipublikasikan oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di https://www.covid19.go.id dan laman Kementerian Kesehatan (Kemenks) melalui laman https://www.kemkes.go.id/.

Pemerintah meminta masyarakat memiliki tanggung jawab yang tinggi dan kolektif untuk mematuhi protokol kesehatan. Karena untuk menekan wabah Corona, dimulai dari menekan angka penularan.

Untuk itu, pemerintah menekankan pentingnya perilaku 5M yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas.

Berdasarkan banyak penelitian, rajin mencuci tangan bisa menurunkan risiko penularan virus, termasuk virus Corona sebesar 35%.

Sementara memakai masker bisa mengurangi risiko penularan virus Corona hingga 45% kalau memakai masker kain. Sementara kalau menggunakan masker medis, risiko penularan berkurang hingga 75%.***