Update Covid-19 Nasional: Bertambah 3./37 Kasus Baru

Update Covid-19 Nasional: Bertambah 3./37 Kasus Baru
Lihat Foto
WJtoday, Bandung  Pemutakhiran jumlah kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia  dilaporkan bertambah lagi sebanyak 3.737 kasus baru, Dengan demikian, per Jumat (11/9/2020) total mencapai 210.940 kasus.

Dilaporkan pula dari jumlah total akumulasi positif per hari ini, sebanyak 150.217 sembuh (bertambah 2.707 orang) dan 8.544 meninggal dunia (bertambah 88 jiwa).

Sementera hingga hari ini, tercatat ada 94.886 suspek di Indonesia hari ini, dan 31.813 spesimen diperiksa

Pemutakhiran data berdasarkan pembaruan dari Satuan Tugas Covid-19 di Kementerian Kesehatan RI yang diakses dari situs kemkes.go.id, pada Jumat (11/9/2020) pukul 15.30 WIB

Sedangkan pada Kamis (10/9/2020) kemarin, akumulasi kasus positif di Indonesia adalah 207.203. Jumlah kasus positif itu naik 3.861 dibandingkan sehari sebelumnya.

Kasus Covid-19 sendiri sudah ada di 34 provinsi se-Indonesia. Kini, total ada di 490 kabupaten/kota, bertambah 1 daerah dalam pencatatan per hari ini.

Sebagai informasi, jumlah tambahan positif kemarin menjadi rekor sejak kasus pertama di Indonesia terungkap pada 2 Maret lalu. Tambahan harian tertinggi sebelumnya terjadi pada 3 September lalu yakni 3.622 positif Covid-19.

Kondisi penanganan corona di Indonesia sendiri kini bisa dibilang kembali ke masa darurat. Hal itu, merujuk pada kian meningkatnya lonjakan positif, tingginya angka kematian--termasuk dari tenaga kesehatan, hingga ketersediaan ruang di rumah sakit serta lubang pemakaman Covid-19.


Namun, Satgas Penanganan Covid-19  mengutarakan persentase kasus aktif di Indonesia per 10 September 2020 masih berada di bawah rata-rata dunia dengan kisaran 24,7% atau 51.237 kasus. 

Rata-rata dunia di kisaran angka 25,04%. Jumlah kasus sembuh berada di angka 147.510 kasus atau 71,2% dengan perbandingan rata-rata dunia 71,7%. 

Untuk kasus meninggal ada 8.456 kasus atau 4,1% dibandingkan rata-rata dunia 3,24%. Meski demikian masih terjadi penambahan kasus positif Covid-19 mencapai 3.861 kasus. 

"Kondisi ini tentunya, terlihat bahwa beberapa waktu terakhir ini penambahan kasus positifnya selalu meningkat dan cukup tinggi, dan perlu menjadi perhatian kita semuanya, pemerintah daerah dan seluruh masyarakat untuk mengendalikan kasusnya lebih baik," jelas Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito, Kamis (10/9/2020) di Jakarta.

Berdasarkan analisa data mingguan per 6 September, terdapat tren dari zonasi dan kasus. Pada peta zona risiko, saat ini ada 70 kabupaten/kota dengan zona merah (tinggi), 267 kabupaten/kota dengan zona oranye (sedang) dan 114 kabupaten/kota dengan zona kuning (rendah) dan 63 kabupaten/kota zona hijau. 

Ada 5 provinsi dengan kasus tertinggi yakni DKI Jakarta (46.333), Jawa Timur (35.643), Jawa Tengah (15.351), Sulawesi Selatan (12.684) dan Jawa Barat (12,505). Lalu 5 provinsi dengan jumlah kematian tertinggi ialah Jawa Timur (2.545), DKI Jakarta (1.271), Jawa Tengah (1.084), Sulawesi Selatan (371) dan Kalimantan Selatan (370). 

Provinsi dengan persentase kematian tertinggi ialah Jawa Timur (7,14%), Jawa Tengah (7,06%), Bengkulu (6,65%), Sumatera Selatan (5,95%) dan Nusa Tenggara Barat (5,9%). Serta 11 kota dengan kasus aktif diatas 1000, diantaranya Kota Bekasi (1.025), Jakarta Utara (1.043), Kota Depok (1.043), Kota Surabaya (1.116), Jakarta Selatan (1.149), Jakarta Pusat (1.312), Kota Makassar (1.363), Jakarta Barat (1.372), Jakarta Timur (1.429), Kota Medan (1.454) dan Kota Semarang (2.591).  ***