Update Covid-19 Nasional: Penambahan Kasus Kasus Baru Lampaui Angka 8 Ribu, Meninggal 54

Update Covid-19 Nasional: Penambahan Kasus Kasus Baru Lampaui Angka 8 Ribu, Meninggal 54
Lihat Foto

WJtoday, Bandung - Update perkembangan Covid-19 di Indonesia  dilaporkan bertambah 8.486 kasus baru, Rabu (16/11/2022). Dengan demikian total kasus telah mencapai 6.582.291 selama pandemi berlangsung.

Jumlah tersebut adalah hasil tracing melalui pemeriksaan sebanyak 84.695 spesimen yang dilakukan dengan metode real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM).

Berdasarkan pantauan data dari laman resmi Kementerian Kesehatan, dilaporkan pula terdapat 4.255 pasien sembuh hari ini, sehingga total telah mencapai 6.365.087 atau sebesar 96,7 persen.

Sedangkan pasien meninggal dilaporkan sebanyak 54 orang, sehingga total telah mencapai 159.253, atau 2,4 persen pasien kehilangan nyawa terdampak penyakit mematikan ini.

Sementara kasus aktif Covid-19 pada hari ini dilaporkan tercatat sebanyak 57.951 orang, atau 0,9 persen, bertambah sebanyak 4.177 kasus dibanding hari sebelumnya.

Sedangkan jumlah pasien suspek Covid-19 pada hari dilaporkan tercatat sebanyak 7.172 orang.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Reisa Broto Asmoro mengatakan Covid-19 varian XBB lebih cepat menular dibanding varian BA.5 dan BA.2.

“Diketahui varian XBB ini lebih cepat menular, apabila kita melihat gelombang XBB di Singapura, ternyata lebih cepat menular 0,79 kali dibandingkan gelombang varian BA.5 dan 0,46 kali gelombang BA.2,” kata Reisa di Kantor Presiden, Istana Kepresidenan, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Namun demikian, kata Reisa, gejala varian baru XBB sama dengan varian-varian Omicron lainnya. Bahkan, jika melihat dari tingkat fatalitasnya, varian XBB lebih rendah dibanding varian Omicron lainnya.

Menurut pusat pengendalian pencegahan penyakit (CDC) AS, gejala varian XBB, antara lain, demam, merasa kedinginan, batuk, kelelahan, nyeri otot, sakit kepala, sakit tenggorokan, hidung tersumbat atau pilek, mual atau muntah, diare dan sesak napas.

Sedangkan pada empat pasien varian XBB di Indonesia, gejala yang timbul adalah batuk dan pilek.

“Sehingga, dapat dinilai bahwa gejala yang ditimbulkan umumnya ringan,” jelas Reisa.  ***