Kapan Waktu yang Tepat Promosikan Usaha Lewat Twitter?

WJtoday, Jakarta - Twitter sebagai salah satu jejaring sosial yang digandrungi warganet kini tak lagi digunakan sebatas untuk mencari relasi atau pun menunjukkan eksistensi tapi juga bermanfaat untuk melakukan promosi.

Tak cuma promosi diri, tapi juga promosi usaha secara daring yang akhir-akhir ini semakin meningkat bertepatan dengan momen akselerasi transformasi digital di Indonesia.

Agar pemasaran di Twitter bisa tepat, anda bisa mengikuti bocoran dari Country Industry Head Twitter Indonesia Dwi Andriansah yang membagikan waktu-waktu yang tepat untuk memanfaatkan layanan aplikasinya.

"Pertama waktu yang tepat menggunakan Twitter adalah ketika meluncurkan sesuatu yang baru. Bisa itu produk yang baru, program komunikasi yang baru, bahkan kreativitas yang baru," kata Dwi melalui keterangannya, dikutip Kamis (27/10/20220.

Dengan membuat pembicaraan mengenai produk baru yang akan dijual dan menyebarkannya di Twitter, besar kemungkinan produk tersebut bisa lebih banyak dikenal oleh pengguna Twitter.

Apalagi mengingat di Indonesia pengguna Twitter sangat senang membicarakan topik belanja dan memiliki pemikiran yang terbuka serta ingin mengetahui banyak hal ketika sedang mengakses Twitter.

Berdasarkan catatan Twitter dari 82 juta pembahasan topik belanja di Asia Tenggara pada 2021, lebih dari setengahnya yaitu 48 juta cuitan berasal dari pengguna di Indonesia.

Twitter juga mencatat audiens-nya di Indonesia 67 persennya mengaku berpikiran terbuka untuk mengetahui hal-bal baru.

Diikuti dengan sifat audiens yang ingin mencoba banyak hal baru atau berperan sebagai early adopter sebesar 47 persen.

Berdasarkan data itu, rasanya tepat apabila pengusaha atau jenama ingin mengenalkan produk baru melalui layanan Twitter.

Lebih lanjut, Dwi kemudian mengungkapkan waktu tepat lainnya untuk memanfaatkan Twitter adalah ketika adanya acara hingga peristiwa tengah tren.

Pengusaha atau jenama bisa memanfaatkan momen tersebut untuk membangun interaksi yang diinginkan dengan para pengguna Twitter.

Dwi mencontohkan ketika masa Ramadhan tiba, banyak jenama yang telah sukses membangun interaksi yang hangat dengan pengguna Twitter ketika membahas topik sahur atau buka puasa.

Contoh lainnya jika membahas tren yang naik daun seperti saat Citayam Fashion Week pada awal semester 2022 lalu populer.

Banyak sekali jenama atau pun usaha yang berhasil menggaet lebih banyak interaksi dengan pengguna Twitter setelah secara relevan membuat konten sejalan dengan tren tersebut.

Terakhir, Dwi mengungkapkan waktu terbaik untuk menggunakan Twitter dalam mempromosikan usaha adalah ketika pelaku usaha ingin menggaet pengguna Twitter untuk membeli produk.

Dalam laporan di 2021, tercatat bahwa 74 persen pengguna Twitter setelah terpapar ulasan ataupun thread suatu produk berakhir mengambil keputusan untuk membeli sebuah produk.

"Saat melanjutkan tahap berbelanja, orang datang ke Twitter untuk membantu menentukan apa yang akan mereka beli karena mereka menganggap ulasan konsumen di Twitter lebih terpercaya dibandingkan yang ada di layanan media sosial lainnya," ujar Dwi.

Setelah memanfaatkan momen tersebut, pelaku usaha bisa memanfaatkan fitur-fitur belanja yang dihadirkan Twitter sehingga bisa lebih mudah mengarahkan calon pembeli ke ekosistem belanja daring seperti ke situs web usaha atau pun e-commerce terkait.

Cara Jualan Online Di Twitter

Twitter merupakan salah satu media sosial paling populer di Indonesia. Menurut laporan We Are Social, pengguna twitter di Indonesia mencapai 56% dari total populasi. Hal ini menjadi peluang bagi Anda para pebisnis untuk memanfaatkan twitter sebagai salah satu media pemasaran produk Anda. 

Berikut beberapa cara jualan online di Twitter yang dijamin bisa buat penjualan Anda meningkat drastis.

Cara Jualan Online Di Twitter: Memaksimalkan Profil
Salah satu hal mendasar yang dapat Anda lakukan dalam strategi pemasaran twitter adalah memilih username yang sesuai dengan usaha Anda. Usahakan memilih username yang sama dengan yang digunakan di media sosial lainnya, demi memberikan kemudahan bagi pelanggan untuk menemukan bisnis Anda di twitter. 

Selain itu, gunakan foto profil yang juga merepresentasikan bisnis Anda, gunakan juga header yang berkaitan dengan bisnis Anda untuk memperkuat branding bisnis Anda. Kemudian, lengkapi bio Anda dengan informasi yang berguna bagi pelanggan. Usahakan juga membuat bio yang unik dan eye-catching.

Lalu, Anda juga bisa mem-follow orang-orang yang berkaitan dengan bisnis Anda, baik itu supplier, distributor, perusahaan pengiriman yang digunakan, hingga selebtweet sebagai calon KOL yang akan diajak kerja sama.

Mulai Tweet
Setelah profil Anda dilengkapi, mulailah ‘berkicau’. Gunakan Twitter bisnis Anda tidak hanya sebagai tempat untuk promosi produk, namun Anda juga bisa menyelipkan informasi-informasi lain yang berguna untuk followers Anda, seperti tips-tips atau trivia. Di twitter, Anda bisa menggunakan bahasa komunikasi yang santai ketika berbicara dengan followers Anda agar terasa lebih personal. 

Ada dua kunci dalam menggunakan Twitter yaitu: konsisten dan spontan. Persiapkanlah konten yang akan diunggah dan unggahlah pada waktu yang telah ditentukan atau waktu-waktu yang strategis. Lalu, ketika tidak ada konten yang perlu dibagikan, Anda bisa menjawab pertanyaan maupun ikut dalam obrolan dengan Netizen.

Anda juga bisa menggunakan fitur-fitur yang sudah disediakan twitter, seperti gambar, video, polling, beberapa juga dilengkapi dengan fitur voice notes, hingga fitur fleet atau twitter story yang baru-baru ini diluncurkan oleh twitter. Jangan lupa gunakan tagar (#) yang populer agar akun Anda muncul pada pencarian tertentu.

Berinteraksi Dengan Followers
Komunikasi yang baik terjalin secara dua arah, oleh karena itu jadikan akun Twitter Anda sebagai sarana komunikasi dengan pelanggan Anda. Interaksi secara berkala juga dapat meninggalkan kesan yang baik bagi pelanggan. Anda juga bisa membuat kuis berhadiah dalam melakukan interaksi dengan pelanggan.

Selain itu, Anda juga bisa menggunakan Twitter anda sebagai tempat bagi pelanggan untuk memberikan feedback mengenai bisnis Anda. Feedback yang positif dapat menjadi ajang promosi WOM, dan feedback yang tone-nya kurang baik dapat Anda jadikan sebagai masukan dalam mengembangkan bisnis Anda.

Ikut Dalam Obrolan Netizen
Banyak percakapan yang terjadi di Twitter setiap harinya, gunakan momentum tersebut untuk mempromosikan bisnis Anda. Namun hindari bergabung dalam percakapan yang sensitif seperti yang mengandung SARA, politik atau berita duka. Pastikan Anda paham kapan harus ikut serta dalam percakapan tersebut dan kapan percakapan yang ada bukan tempat yang tepat untuk promosi.

Mengunggah Tweet Di Waktu Yang Tepat
Twitter dapat dibuka baik melalui handphone, laptop atau komputer dan biasa diakses di mana saja, rumah maupun tempat kerja. Biasanya Twitter digunakan pada saat waktu santai di rumah, jam istirahat kantor, dan dalam perjalanan ke atau dari kantor. Jam 8 – 10 AM, 6 – 9 PM merupakan waktu Twitter paling banyak digunakan oleh audiens. 

Jika bisnis Anda merupakan B2C, maka waktu yang tepat adalah saat akhir pekan, sedangkan B2B adalah saat hari biasa atau hari kerja. Ada beberapa waktu lain yang dapat Anda maksimalkan dalam menerapkan strategi pemasaran Twitter. Baca di sini.

Bekerja Sama Dengan Key Opinion Leader (Selebtweet)
Jika Anda mau, Anda juga bisa bekerja sama dengan selebtweet sebagai cara berjualan di Twitter. Pastikan follower selebtweet tersebut sama dengan target bisnis Anda agar meningkatkan kemungkinan mereka untuk membeli produk Anda.

Twitter Ads
Kini twitter juga menyediakan fitur Ads untuk Anda yang ingin beriklan. Menggunakan Twitter Ads dapat menjadi salah satu strategi pemasaran Twitter yang dapat Anda gunakan selain bekerja sama dengan selebtweet.

Contoh Tweet Promosi
Dalam perihal ngetweet, seperti yang sudah dijelaskan di atas, Anda disarankan menggunakan bahasa yang santai, atau bahasa percakapan karena inti dari twitter adalah engagement. Gunakan hashtag (tagar), saat ngetweet gunakan kata-kata ajakan seperti “Kunjungi website kami”, “Download sekarang juga”, “Baca lebih lanjut,” dan lain-lain, tetapi ingat untuk menggunakan kata-kata ajakan sesuai konteks. ***