Pemkot Bekasi Diminta Evaluasi Jam Operasional Truk Gede

Pemkot Bekasi Diminta Evaluasi Jam Operasional Truk Gede

WJtoday, Bandung - Pemkot Bekasi diminta mengevaluasi jam operasional truk besar yang melintas di jalan kota. Hal ini menyusul kecelakaan maut truk trailer di depan SDN Kota Baru II dan III, Jalan Sultan Agung.

“Saya sudah mengarahkan agar Wali Kota Bekasi mengevaluasi jam kerja untuk truk-truk besar yang melintasi kota di jam-jam padat, yang berpotensi pada rawannya kecelakaan lalu lintas,” kata Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Dikutip Kamis (1/9/2022) melalui akun instagram pribadi Ridwan Kamil.

Emil meminta pihak kepolisian segera mengungkap penyebab kecelakaan tersebut dan memberikan tindakan hukum kepada pihak-pihak yang bertanggung jawab.

“Kepada pemilik perusahaan, mohon selalu pastikan kelaikan jalan dari armada kendaraan bisnisnya, karena ini adalah kejadian kedua yang melibatkan truk besar dalam kecelakaan lalu lintas di wilayah Bodebek,” ujarnya.

Emil pun menyampaikan duka cita kepada keluarga korban kecelakaan maut tersebut. Ia mengaku akan segera takziah ke rumah para korban.

“Semoga para orang tua dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan kekuatan atas musibah ini. Jika memungkinkan kami akan segera takziah kepada keluarga yang ditinggalkan,” katanya.

Lebih lanjut, Emil juga telah meminta Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono untuk segara bertakziah pada korban kecelakaan maut tersebut.

“Kepada Walkot Bekasi segera di waktu yang terdekat untuk melakukan takziah kepada warganya,” katanya.

Kecelakaan maut yang terjadi di depan SD Negeri Kota Baru II dan III Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi telah mengakibatkan 10 orang tewas dan 23 orang luka-luka.***