Enam Pj Walikota dan Bupati Jabar Resmi Dilantik, Ini Pesan Bey Machmudin

Enam Pj Walikota dan Bupati Jabar Resmi Dilantik, Ini Pesan Bey Machmudin

WJtoday, Bandung - Hari ini Penjabat (Pj) Gubenur Jawa Barat (Jabar), Bey Triadi Machmudin, resmi melantik Pj Walikota dan Pj Bupati di enam wilayah Kota dan Kabupaten di Jabar. Pelantikan dilaksanakan di Gedung Sate, Kota Bandung, pada Rabu, 20 September 2023.

Upacara pelantikan dihadiri oleh Forkopimda Provinsi Jabar, serta Bupati, Wakil Bupati, Walikota, Wakil Walikota yang hari ini resmi diberhentikan oleh negara.

Keenam penjabat kepala daerah yang dilantik hari ini, adalah:

1. Pj Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji

2. Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono

3. Pj Wali Kota Bekasi, Gani Muhammad

4. Pj Bupati Sumedang, Herman Suryatman

5. Pj Bupati Purwakarta, Benny Irwan

6. Pj Bupati Bandung Barat, Arsan Latif.

Dalam sambutannya, Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin mengatakan ada beberapa poin penting yang harus diperhatikan oleh para Pj Bupati Wali Kota yang baru saja dilantik, seperti salah satunya penyelenggaraan pemilihan umum (Pemilu) di 2024 mendatang.

“Saudara para penjabat (Pj) Bupati dan Wali Kota tugas besar anda adalah pelaksanaan Pemilu 2024. Saudara-saudara semua harus dapat menjamin bahwa Pemilu 2024 dapat berjalan dengan aman, lancar, dan damai baik pemilihan legislatif, pemilihan, Presiden, maupun Pilkada serentak,” ucapnya.

Selain Pemilu 2024, Bey Machmudin juga meminta para Pj Bupati Wali Kota harus memperhatikan kebutuhan masyarakat khususnya ditengah ancaman kekeringan.

Maka dari itu, Pj Gubernur Jabar berharap saat menjabat nanti para Pj Bupati Wali Kota dapat menjaga kestabilan ekonomi terhadap kebutuhan masyarakat.

“Harus menjamin kebutuhan dasar masyarakat itu terpenuhi dan dapat diakses dengan mudah untuk menjaga stabilitas ekonomi dan sosial menjelang pemilu (2024). Dan saya juga Ingatkan, (para Pj) untuk sering turun ke lapangan untuk memastikan bahwa kebutuhan masyarakat terpenuhi baik melalui tatap muka langsung, atau melalui media sosial,” ungkapnya.

“Jadi perhatikan kebutuhan dan keluhan mereka (Masyarakat), jangan sampai kita tidak mendengarkan apa yang diperlukan oleh mereka,” tambahnya.

Bey berpesan kepada keenam penjabat kepala daerah untuk memimpin pelaksanaan urusan pemerintah yang menjadi kewenangan daerah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

"Semoga dengan amanah yang telah diberikan kepada saudara akan dapat membawa kemajuan dan kesejahteraan lebih baik," pungkasnya.

Yana Mulyana Diberhentikan Secara Tidak Hormat

Saat pembacaan surat keputusan Mendagri perihal pemberhentian terhadap Bupati, Wakil Bupati, Walikota dan Wakil Walikota yang hari ini resmi diberhentikan, ada hal menarik dari pembacaan petikan surat keputusan yang ditandatangani oleh Mendagri Tito Karnavian.

Atas nama negara, Mendagri mengucapkan terimakasih kasih atas pengabdian kepada Walikota Bekasi, Walikota Sukabumi, Wakil Walikota Sukabumi, Bupati Sumedang, Wakil Bupati Sumedang, Bupati Purwakarta, Wakil Bupati Purwakarta, Bupati Bandung Barat.

Saat dibacakan, tak ada nama Walikota Bandung Yana Mulyana.

Lalu pembawa acara melanjutkan isi petikan, dengan menyebutkan bahwa negara telah memberhentikan tidak hormat dari jabatan sebagai Walikota Bandung kepada Yana Mulyana.

Tampak hadir Plh Walikota Bandung Ema Sumarna dalam acara pelantikan tersebut.

Yana Mulyana tersangkut kasus dugaan korupsi CCTV smart city kota Bandung, pada bulan April 2023.

Yana saat menjadi Walikota Bandung, tertangkap dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh lembaga anti rasuah KPK. ***