BPBD Garut Luncurkan Program Bantu Warga Percepat Pelaporan Kebencanaan

BPBD Garut Luncurkan Program Bantu Warga Percepat Pelaporan Kebencanaan
Lihat Foto

WJtoday, Garut - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut menerapkan program Sistem Informasi Kebencanaan Terpadu (Sikat) untuk lebih mempermudah dan cepat dalam penanganan daerah yang terdampak bencana alam.

"Sistem Informasi Kebencanaan Terpadu guna mempermudah serta mempercepat sistem pelaporan kebencanaan, kebutuhan data bila terjadi hal-hal yang tidak diharapkan diakibatkan bencana," ungkap Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Garut, Satria Budi melalui siaran pers di Garut, Sabtu (6/8/2022).

Ia menuturkan, Kabupaten Garut merupakan daerah yang memiliki potensi tinggi terjadinya bencana alam seperti banjir, longsor, angin puting beliung, gempa bumi, dan tsunami.

Potensi bencana itu, kata dia, membuat jajarannya melakukan berbagai langkah antisipasi termasuk menerapkan program Sikat yang melibatkan semua unsur organisasi perangkat daerah di Kabupaten Garut.

BPBD Kabupaten Garut, kata dia, sudah menyosialisasikan program Sikat tersebut kepada jajaran perangkat daerah di tingkat kabupaten maupun kecamatan agar bisa memberikan laporan, memprediksi atau menyusun kebutuhan setelah terjadi bencana

"Sistem pelaporan ini dapat memudahkan serta menjadi strategi optimalisasi pengelolaan data dan informasi serta diharapkan dapat mempercepat proses pelayanan, penanganan, dan koordinasi, sehingga validitas pelaporan pun lebih cepat, akurat, dan efektif," paparnya.

Satria mengungkapkan, program SIKAT salah satu gagasan yang pernah diusulkan dalam proyek perubahan pada Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan VIII LAN (Lembaga Administrasi Negara) RI Tahun 2022.

"Nantinya akan dijadikan bahan penyusunan Rencana Rehabilitasi dan rekonstruksi pasca-bencana, sebagai bahan bagi dinas teknis untuk percepatan pemulihan serta penanganan pasca-bencana pada lokasi terdampak," tandasnya.  ***