Dibangun Mulai 2024, Proyek Jalan Tol JORR Elevated Cikunir-Ulujami Telan Biaya Rp21 Triliun

Dibangun Mulai 2024, Proyek Jalan Tol JORR Elevated Cikunir-Ulujami Telan Biaya Rp21 Triliun

WJtoday, Jakarta - Jalan tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) Elevated bakal dibangun sebentar lagi. Jalan tol ini bakal dibangun sepanjang 21,6 kilometer secara layang.

Jalan tol tersebut bakal berada di atas jalan tol JORR yang ada saat ini. Menghubungkan Cikunir hingga ke Ulujami.

Dilansir dari unggahan Instagram resmi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), @pupr_bpjt, Minggu (26/11/2023), jalan tol ini akan tersambung dengan 3 kawasan. Hal itu ditandai dengan pembuatan off dan on ramp sebagai pintu masuk keluar jalan tol layang tersebut.

Off dan on ramp bakal dibangun di tiga kawasan. Pertama koneksi menuju kawasan Pondok Indah, kedua koneksi menuju kawasan Bambu Apus, dan terakhir koneksi langsung ke jalan Tol Jagorawi.

Proyek Jalan Tol JORR Elevated Cikunir-Ulujami ini menelan anggaran sebesar Rp 21,26 triliun. Dana tersebut akan digunakan untuk pengadaan tanah Rp 1,64 triliun, dan untuk konstruksi sebesar Rp 14,08 triliun.

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Miftachul Munir sebelumnya menjelaskan jalan tol layang sepanjang 21,6 kilometer ini akan dibangun oleh Badan Usaha Jalan tol (BUJT) PT Jakarta Metro Expressway. Perusahaan tersebut merupakan konsorsium bentukan PT Marga Metro Nusantara, PT Adhi Karya (Persero) Tbk dan PT Acset Indonusa Tbk.

Adapun konstruksinya akan dilakukan selama 33 bulan dari Juni 2024 sampai dengan Maret 2027. Targetnya jalan tol layang ini akan dioperasikan April 2027.

"Titik awal proyek ini berlokasi di Jati Asih (Jakarta Timur) dan berakhir di persimpangan Ulujami (Jakarta Selatan) dan dirancang untuk kecepatan rencana 80 km/jam," kata Miftachul di Kantor Kementerian PUPR, Selasa (17/10/2023) yang lalu.***