TMII Diserbu Pengunjung , Pengelola Batasi Akses Masuk

TMII Diserbu Pengunjung , Pengelola Batasi Akses Masuk
Lihat Foto

Wjtoday, Jakarta -  Meski sebelumnya pemerintah mengimbau warga untuk menahan diri dalam libur Lebaran kali ini, warga tetap antusias mendatangi tempat-tempat wisata. Sejumlah obyek wisata di berbagai daerah ramai pengunjung. 

Salah satu yang ramai dikunjungi wisatawan adalah Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Tercatat pada Sabtu, 15 Mei, Per pukul 10.00 WIB tadi, sudah ada 11 ribu pengunjung yang datang dan angka ini terus bertambah sehingga pengelola melakukan pembatasan akses masuk bagi pengunjung yang baru datang.

"Apabila Di dalam area TMII pengunjung mencapai sekitar 18 ribu maka akses masuk akan ditutup dan dibuka setelah ada pengurangan pengunjung di dalam," kata Kepala Bagian Humas TMII Adi Widodo, Sabtu, 15 Mei.

Dia memastikan pada akhir pekan ini, TMII tetap akan buka seperti biasa dan siap menerima pengunjung. Namun, dia belum tahu kapan akses masuk kembali dibuka.

"Kita belum tahu kapan aksesnya dibuka, karena tergantung dengan arus keluar pengunjung dari dalam," ungkapnya.

Adi memastikan, protokol kesehatan pencegahan COVID-19 akan dilaksanakan dengan ketat di tempat wisata tersebut.

"Protokol kesehatan di TMII akan diberlakukan secara ketat. Masker wajib, suhu badan tinggi tidak diizinkan. Selain itu fasilitas cuci tangan juga tersedia secara mencukupi," ungkapnya.

Bagi pengunjung yang lalai menaati protokol kesehatan, tentu akan selalu diingatkan oleh para petugas. "Kalau soal (pengunjung, red) ngeyel ada juga, biasa," ujar Adi.

Lebih lanjut, dia memaparkan pada hari pertama perayaan Idulfitri 1442 Hijriah atau Kamis, 13 Mei sekitar12 ribu pengunjung yang datang ke tempat wisata tersebut. Sementara di hari kedua Idulfitri atau Jumat, 14 Mei mencapai 23 ribu pengunjung

Adi Widodo mengatakan angka itu didapat dari hasil penghitungan jumlah tiket masuk yang terjual secara online.

Adapun jam operasional TMII yang memiliki luas 150 hektare ini mulai pukul 06.00 WIB-20.00 WIB.

Berbeda dengan kebijakan Pemprov DKI yang hanya mengizinkan tempat wisata menerima wisatawan lokal atau hanya yang ber-KTP DKI, pengelola Taman Mini memperbolehkan pengunjung dengan KTP luar DKI Jakarta untuk masuk.

Alasannnya, di TMII terdapat banyak anjungan dari berbagai daerah. "Anjungan daerah itu ada pemegang KTP daerahnya masing-masing. Ada paguyuban warga daerah yang ada di Jakarta. Kami tidak membatasi yang ber-KTP DKI, tapi mengutamakan yang ber-KTP DKI," kata Adi.

Untuk mengawasi dan melayani pengunjung selama libur Lebaran ini, seluruh karyawan TMII bertugas. Di luar petugas tiket dan wahana, ada sekitar 200 personel pengaturan lalu lintas, keamanan, dan Satuan Tugas Covid-19 yang terdiri dari petugas keamanan internal TMII, TNI, dan polisi yang disiagakan di lokasi.***