Viral Video Damkar Bogor Disalahkan Telat ke Lokasi Kebakaran, Padahal Tak Ada Laporan
WJtoday, Bogor - Video petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bogor dimaki oleh warga viral di media sosial (medsos). Warga disebut marah kepada petugas damkar yang dinilai telat alias tidak tepat waktu (on time) tiba di lokasi kebakaran.
Video itu diunggah sejumlah akun di media sosial (medsos). Warganet banyak yang menyayangkan sikap warga yang marah kepada petugas damkar.
Video momen tersebut diunggah di akun Instagram Bogor Siaga 112, @bogorsiaga112. Di awal video, terlihat mobil Damkar berusaha mengejar waktu ke lokasi kebakaran sampai ban belakang ngesot dan hampir celaka.
Dijelaskan, petugas Damkar menerima informasi terjadinya kebakaran bukan berdasarkan laporan dari warga. Petugas Damkar Kabupaten Bogor mendatangi lokasi kebakaran setelah mendapatkan informasi dari video yang tersebar di WhatsApp (WA).
"Sebaran video WhatsApp tidak akan secepat menghubungi nomor telepon Damkar atau 112. Jangan pernah dahulukan membuat konten kebakaran untuk kebutuhan sosial media atau pribadi saat terjadi kondisi kegawatdaruratan," kata Bogor Siaga 112.
Kebakaran itu terjadi di Kampung Sukahati, Jonggol, pada Jumat (15/12) pukul 13.00 WIB. Mereka meminta warga melapor langsung ke petugas sehingga penanganan kebakaran dapat dilakukan dengan cepat.
"Selalu utamakan untuk menghubungi nomor pemadam kebakaran terdekat atau menghubungi nomor darurat 112. Seperti kasus kebakaran di Kampung Sukahati, Jonggol. Tidak ada panggilan sama sekali yang masuk ke pihak Damkar," katanya.
Saat itu, petugas Damkar langsung melesat ke lokasi kebakaran setelah menerima info dari medsos. Namun, begitu tiba di tempat kejadian perkara (TKP), petugas malah dimaki-maki oleh warga karena dianggap tidak tepat waktu.
Berdasarkan catatan Bogor Siaga 112, petugas Damkar tiba di lokasi tersebut sekitar 15 menit setelah meluncur dari pos terdekat.
"Justru Pemadam Kebakaran segera melesat mempertaruhkan nyawa mereka ketika sudah di dalam armada dan pergi ke lokasi secepat mungkin ketika mendapatkan kabar melalui social media," katanya.
Bogor Siaga 112 menyatakan mengajak masyarakat menyampaikan laporan kepada pihak terkait langsung. Mereka mengakui menyadari insiden kebakaran menyebabkan pihak korban kehilangan.
"Kami sedih, sesampai di sana petugas dimaki karena dinilai tidak on time tiba di lokasi oleh pemilik. Kami sangat mengerti frustrasi dan putus asa dari pemilik apabila harta bendanya habis terbakar. Ini bukan sebuah pembelaan. Tapi adalah ajakan kepada seluruh masyarakat lebih sadar dan peduli agar melaporkan kejadian darurat ke pihak yang tepat," jelasnya.
Bogor Siaga 112 menyatakan warga dapat melaporkan terjadinya kebakaran ke nomor 0218753547 atau 112 (bebas pulsa).***
