Waspada! Keseringan Kesemutan di Tangan Bisa Jadi Tanda Gejala Penyakit Serius

Waspada! Keseringan Kesemutan di Tangan Bisa Jadi Tanda Gejala Penyakit Serius

WJtoday, Jakarta - Kesemutan yang sering dialami di bagian tangan bisa disebabkan oleh banyak hal. Mungkin saja kondisi itu merupakan tanda aliran darah tidak lancar, atau bisa jadi tanda penyakit serius.

Jika mengalami kesemutan di tangan yang berulang atau berkepanjangan, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan perawatan yang sesuai.

Setiap gejala yang tidak biasa pada tubuh, termasuk kesemutan di tangan dalam jangka panjang harus ditangani dengan segera untuk mencegah potensi masalah kesehatan yang lebih serius.

Melansir laman Verywell Health, berikut beberapa penyakit yang perlu diwaspadai karena gejala awalnya disertai dengan sensasi kesemutan di bagian tangan.

Kompresi saraf

Kompresi saraf merupakan kondisi saraf yang tertekan atau terjepit hingga akhirnya menimbulkan gejala kesemutan.

Penyebabnya dapat diakibatkan oleh banyak faktor, seperti salah posisi saat tertidur hingga akibat cedera atau tekanan dari pertumbuhan tumor.

Biasanya kesemutan yang muncul akibat salah posisi bisa hilang dengan sendirinya seiring kita mengubah posisi tidur. Kondisi ini pun terbilang normal dan tidak perlu dikhawatirkan.

Tapi, kesemutan yang perlu diwaspadai adalah ketika disebabkan oleh cedera, pembengkakan atau tekanan dari tumor. Sebab, kondisi tersebut butuh penanganan secara medis agar saraf kembali normal.

Kerusakan saraf

Neuropati perifer atau kerusakan saraf yang terjadi di luar otak dan sumsum tulang belakang dapat memicu gejala yang khas, yaitu berupa kesemutan.

Kondisi ini dapat menyebabkan kesemutan, mati rasa, atau sensasi terbakar di tangan dan kaki. Seseorang yang mengalami kesemutan secara berkala atau dalam jangka panjang perlu periksa ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.

Gangguan sirkulasi darah

Gangguan sirkulasi darah seperti penyumbatan arteri atau pembekuan darah, dapat menyebabkan kesemutan di tangan karena kurangnya pasokan darah ke daerah tersebut.

Terkadang, penyakit gangguan jantung seperti penumpukkan plak di pembuluh arteri dapat memengaruhi sirkulasi darah dan menyebabkan kesemutan di tangan.

Efek samping minuman beralkohol

Kebiasaan menengggak minuman beralkohol juga dapat menyebabkan sensasi kesemutan. Konsumsi alkohol berlebihan dapat mengganggu penyerapan nutrisi seperti tiamin (vitamin B1) yang dibutuhkan tubuh untuk menjaga sistem saraf tetap sehat.

Seseorang yang memiliki sistem saraf yang buruk akibat kekurangan vitamin B1 biasanya akan ditandai dengan gejala kesemutan di bagian tangan dan jari.

Autoimun

Autoimun juga menjadi penyebab kesemutan yang perlu diwaspadai. Sebab, pada kondisi ini sistem kekebalan tubuh dapat menyerang sel sehat secara tidak sengaja, yang kemudian bisa merusak sistem saraf tepi dan memicu gejala kesemutan di tangan.

Sindrom Guillain-Barre dan rheumatoid arthritis adalah salah satu jenis autoimun yang berdampak langsung pada kesehatan saraf. Orang dengan kondisi ini perlu mendapatkan perawatan intensif untuk mengurangi intensitas gejala yang muncul. ***