Bubos 2023, Pemkab Bekasi Bagikan 74.418 Paket Bantuan untuk Masyarakat
WJtoday, Kab Bekasi - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi membagikan sebanyak 74.418 paket bantuan untuk masyarakat dalam program Bulan Suci Berbagi On The Street (BUBOS) ke-7 tahun 2023.
Paket tersebut dalam bentuk makanan, sembako dan berbagai bantuan lainnya yang menjadi program Pemkab Bekasi tahun 2023.
Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan, jumlah paket makanan yang dibagikan tahun ini mengalami peningkatan dibandingkan program Bubos ke-6 tahun sebelumnya.
"Tahun lalu jumlah paket yang dibagikan sekitar 50 ribuan, alhamdulillah tahun ini meningkat menjadi 74.418 paket," kata Dani Ramdan usai mengikuti acara puncak Bubos 7 Jawa Barat secara virtual di Command Center Gedung Diskominfosantik, pada Sabtu (15/4/2023).
Dani mengungkapkan, berbeda dengan tahun sebelumnya, program Bubos 7 tahun ini dilaksanakan lebih masif dengan melibatkan para ASN, kader PKK, Korpri, BUMN dan perusahaan swasta.
"Ya, pelaksanaan Bubos tahun ini lebih masif dan lebih banyak yang berpartisipasi, dari semua dinas, kader PKK, Korpri, perusahaan swasta dan BUMN juga ikut, sehingga bantuan yang bisa disalurkan lebih banyak dan menjangkau masyarakat lebih luas," terangnya.
Dani mengungkapkan, selain makanan untuk berbuka puasa, bantuan Bubos tahun ini juga dalam bentuk paket sembako untuk warga miskin ekstrem, parcel untuk lansia dan paket makanan tambahan untuk program stunting.
Dia mengungkapkan, Bubos 7 Kabupaten Bekasi tahun ini dirangkaikan dengan kegiatan Ramadan Festival 2023 yang digelar selama tiga hari di Museum Gedung Juang Tambun Bekasi.
Di acara tersebut, selain menampilkan panggung hiburan dan Bazar UMKM lokal, juga diberikan 17 jenis bantuan untuk masyarakat.
"Ada sekitar 17 jenis bantuan yang diluncurkan, mulai dari bantuan sembako untuk keluarga miskin, bantuan uang untuk marbot masjid, guru ngaji, amil jenazah, penggali kubur, dan guru pesantren non ASN," sebut Dani.
Tak hanya itu, lanjut Dani, bantuan juga diberikan untuk para petani dan pekerja rentan lainnya dalam bentuk asuransi kesehatan dan ketenagakerjaan.
"Kita juga berikan bantuan benih untuk para petani yang kemarin terdampak banjir. Kemudian bantuan Rutilahu dan SPAL-DS," ujarnya.
Dani mengungkapkan, hikmah yang ingin ditanamkan melalui program Bubos ini adalah menghidupkan kembali budaya masyarakat dalam berbagi kepada sesama.
"Tidak hanya antar keluarga dan tetangga, tapi lebih luas lagi, seperti untuk stunting, warga miskin ekstrem dan lansia terlantar," tutup Dani Ramdan. ***
