Petani di Sumedang Diimbau Kurangi Penggunaan Pupuk Anorganik

Petani di Sumedang Diimbau Kurangi Penggunaan Pupuk Anorganik

WJtoday, Sumedang - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Sumedang menghimbau kepada para petani untuk bisa mengurangi penggunaan pupuk anorganik dan kembali menggunakan pupuk organik untuk budidaya tanamannya.

Kepala DPKP Kabupaten Sumedang Sajidin mengatakan kalau penggunaan pupuk organik dapat memperbaiki kondisi tanah yang saat ini memang sudah "sakit" akibat terlalu banyak penggunaan pupuk anorganik.

Bahkan lanjutnya, untuk mengurangi petani dalam penggunaan pupuk an organik pihak DPKP Kabupaten Sumedang saat ini sedang mengembangkan inovasi pupuk padat sebagai pembenah tanah.

"Berbagai bahan untuk perbaikan tanah disatukan dalam inovasi ini dan saat ini sudah mulai dikembangkan di setiap UPTD Pertanian," jelas Sajidin dalam keterangannya, dikutip Sabtu (11/3/2023).

Ditambahkan Sajidin, disetiap UPTD Pertanian juga saat ini ada percontohan inovasi pupuk padat dengan harapan kedepannya dapat diedukasi para petani dalam upaya mengurangi penggunaan pupuk anorganik tersebut. 

Sementara itu, dari yang telah diujicobakan, disebutkan hasilnya dapat mengembalikan kesuburan tanah dan meningkatkan produktivitas hasil.

Lebih lanjut dikatakan Sajidin untuk merubah kebiasaan masyarakat yang saat ini masih menggantungkan penggunaan pupuk an organik ke organik memang dirasakan masih sulit. 

"Namun secara perlahan melalui tenaga penyuluh yang tersebar diberbagai daerah, pihak DPKP akan terus mengedukasi masyarakat agar tidak terlalu tergantung pada penggunaan pupuk anorganik." pungkasnya.  ***