Prabowo Peluk Erat Cak Imin, Zulhas: Insya Allah Ga akan Lepas Dari Koalisi

WJtoday, Jakarta - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) berkelakar saat para ketua umum partai dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) memeluk Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

Zulhas mengatakan pelukan tersebut adalah penggambaran agar Cak Imin tidak lepas dari koalisi tersebut.

"Tadi saya lihat Pak Prabowo, saya juga, Pak Airlangga juga peluk Cak Imin erat banget. Maksudnya jangan sampai lepas lagi," kata Zulhas di salah satu hotel di kawasan Senayan, Jakarta, Senin malam.

Pelukan tersebut terjadi ketika Cak Imin datang menghadiri pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) dan Perayaan HUT Ke-25 PAN.

Cak Imin yang datang pukul 19:58 WIB tersebut, tampak langsung berpelukan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum PAN Zulhas, dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Mereka berpelukan sebelum kemudian mengambil tempat di kursi yang telah disediakan. Adapun, Zulhas lantas menyinggung momen tersebut saat menyampaikan sambutannya. "Enggak boleh (lepas). Enggak boleh," ucap Zulhas.

Zulhas berkelakar, Cak Imin dikawal oleh dirinya, Prabowo, Airlangga, serta Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra yang juga hadir pada agenda tersebut.

"Kita bertiga, Pak, yang 'ngawal'. Yang 'ngawal' Pak Prabowo, Pak Airlangga, saya. Gemuk-genuk. Megang Cak Imin, ada Pak Yusril, enggak akan bisa lepas lagi. Insya Allah," kelakar Zulhas.

Diketahui, PAN, Partai Golkar, PKB, dan PBB merupakan partai yang berkoalisi dengan Partai Gerindra dalam KKIR. Kelima partai tersebut sepakat mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.