Reaktivasi Bandara Wiriadinata Mulai Awal Oktober Mendatang, Diharapkan Tingkatkan PAD Kota Tasikmalaya
WJtoday, Tasikmalaya - Bandara Wiriadinata Kota Tasikmalaya kembali direaktiviasi. Rencananya, Bandara ini akan kembali dibuka untuk penerbangan komersil awal Oktober 2023 mendatang.
Maskapai Citilink, akan menjadi maskapai yang membuka jalur penerbangan Tasikmalaya - Jakarta. Pesawat ATR 72 dengan kapasitas 68 penumpang ini, akan beroprasi dua kali dalam satu minggu, yakni pada hari Senin dan Sabtu.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Tasikmalaya, Deddy Mulyana mengatakan, reaktivitasi bandara diharapkan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat dan Penghasilan Asli Daerah (PAD) Kota Tasikmalaya.
"Ini menjadi peluang bagi Kota Tasikmalaya untuk "menjual" potensi yang dimiliki. Baik wisata atau UMKM, dan sektor lainnya. Kita kan dikenal dengan pusat jasa dan perdagangan," katanya Minggu (24/9/2023).
Deddy menambahkan, kunjungan warga maupun pebisnis dari luar Kota Tasikmalaya setiap pekan ke Tasikmalaya cukup banyak. Ini terlihat dengan penuhnya hotel-hotel yang ada di Kota Tasikmalaya.
Predikat sebagai pusat perekonomian di Priangan Timur, dengan penerbangan ini, akan mampu mendorong lebih banyak kunjungan, karena waktu tempuh yang singkat.
"Jakarta-Tasikmalaya sekitar 45 menit. Hal itu nantinya akan mampu meningkatkan mobilitas pendatang ke Kota Tasikmalaya," ucap Deddy.
Tidak hanya ini lanjut Deddy, untuk membantub kelanjutan moda pesawat di Tasikmalaya, pemerintah kota juga akan mengarahkan semua perjalanan dinas menggunakan moda pesawat.
"Ini juga bagian dukungan pemerintah daerah terhadap raktivasi bandara. Kami juga tifak akan menyia - nyiakan ini. Kami membuat konsep terusan bagi tamu yang datang ke Tasikmalaya dengan moda pesawat. Termasuk branding, yang akan disebar kepada penumpang di pesawat," ucapanya.
"Nanti kami siapkan majalah di pesawat tentang beragam potensi disini," tambahnya.
Sementara itu untuk tiket pesawat dijual dengan harga Rp.889 ribu. Harga ini sesuai dengan tarif atas dan bawah yang telah ditetapkan Kemenhub.
"Pesawat ini punya pasar sendiri. Dan ini sudah sesuai ketentuan. Kami berharap semua lapisan masyarakat bisa menikmati moda angkutan ini. Mudah - mudahan ini membawa manfaat bagi warga Tasikmalaya," kata Komisaris CV. AMS Rahmat Darmawan, Promotor sekalligus pengusaha yang turut mewujudkan penerbangan Citilink di Tasikmalaya, dalam pres rilis Citilink, Sabtu (23/9/2023),
Sedangkan operational dan Comercial Citilink di Tasikmalaya, Irvin, menjelaskan, untuk saat ini hanya ATR 72 - 600 yang dipergunakan untuk penerbangan di Kota Tasikmalaya.
Namun, tidak menutup kemungkinan, seiring dengan banyaknya penumpang, tambahan pesawat dapat diilakukan.
"Ya tidak hanya ATR, ke depan bisa pesawat dengan mesin jet yang besar. Ini juga berkaitan dengan panjang landasan, jika landasan diperpanjang, pesawat besar bisa masuk," pungkasnya.***
