Sempat Jadi Anggota Kerajaan Favorit, Kini Pangeran Harry Malah Bakal Dibenci Satu Inggris

Sempat Jadi Anggota Kerajaan Favorit, Kini Pangeran Harry Malah Bakal Dibenci Satu Inggris

WJtoday, Jakarta - Pangeran Harry saat ini sedang bersiap menggemparkan Inggris bahkan dunia dari buku memoarnya berjudul Spare.

Dalam buku itu, diklaim oleh berbagai pihak yang mengaku dapat bocoran, bahwa Harry membeberkan banyak aib dirinya serta kerajaan Inggris untuk dikonsumsi publik.

Mulai dari pakai narkoba, hubungan dengan wanita yang lebih tua, hingga pertikaian sengitnya dengan William.

Salah satu percakapan pertengkarannya dengan William yang terungkap di buku tersebut, adalah ketika Pangeran Harry mengomentari kepala botak Pangeran William.

“Saya melihat ke arah Willy, dan benar-benar melihatnya pertama kali sejak kami kecil. Rambut rontoknya mengkhawatirkan dan lebih parah dari saya,” kata Harry dalam buku yang akan dirilis pada 10 Januari 2023.

Namun netizen tidak menerima baik buku Pangeran Harry. Warga Inggris beramai-ramai menyerang Harry dan mengatakan bahwa ia terlihat seperti adik bungsu yang merengek dan selau iri dengan abangnya, Pangeran William.

Hal ini cukup ironis, mengingat Pangeran Harry yang terkenal nakal sejak remaja. Harry pun selalu menjadi anggota kerajaan favorit warga Inggris karena tidak sekaku William dan lebih bebas serta ekspresif.

Namun saat ini, warga Inggris mulai kesal dengan banyak keputusan Pangeran Harry sejak pindah ke Amerika Serikat, dan dinilai bertingkah tidak bijak.

Saat ini, buku memoar Spare tersebut sedang dijaga ketat sebelum dirilis pada tanggal 10 Januari mendatang.

Cara penjagaan buku tersebut pun sangat ketat, seperti saat Inggris menjaga buku terakhir Harry Potter and The Deathly Hallows di tahun 2007, sebelum dikirimkan ke Amerika Serikat hingga akhirnya disebarkan ke seluruh dunia.***