Update Covid-19 di Indonesia 10 Maret 2023: 295 Kasus Baru, 196 Sembuh, 3 Meninggal

Update Covid-19 di Indonesia 10 Maret 2023: 295 Kasus Baru, 196 Sembuh, 3 Meninggal

WJtoday, Jakarta - Update perkembangan Covid-19 di Indonesia  dilaporkan bertambah 295 kasus baru, Jumat (10/3/2023). Dengan demikian total kasus telah mencapai 6.738.520 selama pandemi berlangsung.

Data tersebut terkonfirmasi setelah melakukan pemeriksaan  yang dilakukan dengan metode real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM) sampai dengan pukul 12.00 WIB.

Berdasarkan pantauan data dari laman resmi Kementerian Kesehatan, dilaporkan pula terdapat 196 pasien sembuh hari ini, sehingga total telah mencapai 6.574.373.

Sedangkan pasien meninggal dilaporkan sebanyak 3 orang, sehingga total telah mencapai 160.944, atau 2,6 persen pasien kehilangan nyawa terdampak penyakit mematikan ini.

Sementara kasus aktif Covid-19 pada hari ini dilaporkan tercatat sebanyak 3.203 orang, bertambah sebanyak 37 kasus dibanding hari sebelumnya. 

Kemenkes telah menyiagakan 195 rumah sakit (RS) rujukan untuk menghadapi kemungkinan flu burung yang disebabkan oleh virus H5N1 mewabah di Indonesia.

“Kita sudah menyiagakan 195 rumah sakit rujukan. Perawatan-perawatan di rumah sakit juga sudah kita siapkan. Meskipun kita berdoanya itu tidak dipakai (karena flu burung, red.),” kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kemenkes Imran Pambudi, melalui keterangannya, dikutip Selasa (7/3).

Ia menyatakan Kemenkes langsung menyiagakan ratusan rumah sakit rujukan untuk Penyakit Infeksi Emerging (PIE) itu, usai mendengar adanya temuan kasus dengan Highly Pathogenic Avian Virus (HPAI) H5N1 clade 2.3.4.4b dan 2.3.2.1c di beberapa titik di Kalimantan Selatan.

Di rumah sakit rujukan itu, Kemenkes sudah menyiapkan segala macam perawatan dan alat untuk menjalankan tata laksana terkait dengan kasus flu burung pada manusia.

“Kami sudah informasikan kepada RSPI Sulianti Saroso sebagai pembina masif informasi dalam hal infeksi untuk menyiagakan, membimbing rumah sakit-rumah sakit supaya bisa lebih aware,” jelasnya.  ***.