Abramovich Tegaskan Tolak Investor China dan Arab Saudi Beli Chelsea

Abramovich Tegaskan Tolak Investor China dan Arab Saudi Beli Chelsea

WJtoday, Bandung  - Pengusaha Roman Abramovich tolak menjual Chelsea ke investor asal China dan Arab Saudi lantaran tidak ingin penggantinya menjadi kontroversial secara politik di Inggris.

Abramovich yang sedang didesak untuk mendapat sanksi di Inggris lantaran rumor kedekatan dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, berniat menjual klub asal ibu kota Inggris yang sudah ia kuasai sejak 2003.

Triliuner pemilik pabrik baja itu, diketahui oleh sumber terpercaya Reuters, tak akan melepas Chelsea kepada orang-orang China dan Arab Saudi karena ada resistensi di Inggris jika sosok baru penguasa The Blues berasal dari dua negara tersebut.

Abramovich telah meminta Joe Ravitch, salah satu pendiri bank investasi Raine Group LLC, untuk mencari pembeli untuk klub tersebut.

"Kami tidak akan terburu-buru. Sangat penting bahwa Chelsea memiliki pemilik yang tepat untuk membimbing klub ke depan," kata Ravitch dalam wawancara eksklusif dengan Reuters pada Jumat (4/3).

Untuk memperlancar proses penjualan saham klub ini taipan Rusia tersebut membentuk sebuah yayasan.

Yayasan ini akan menerima keuntungan penjualan saham klub, yang nantinya dibagikan untuk korban perang di Ukraina.

Diperkirakan keuntungan yang akan didapat Abramovich dari penjualan ini sekitar $4 miliar atau 3 miliar pounds. Proses penjualan ini diyakini akan rampung selama sebulan ke depan.

Sejak Abramovich berkeinginan menjual saham klub, sejumlah tawaran telah masuk. Beberapa di antaranya adalah tawaran 2,5 miliar pounds. Pada 2003 Abramovich membeli Chelsea dengan dana 140 juta pounds.

Todd Boehly, pengusaha asal Amerika Serikat pemilik saham klub bisbol LA Dodgers dan tim basket LA Lakers, disebut mengajukan tawaran. Boehly bekerja sama dengan pengusaha asal Swiss, Hansjorg Wyss.

Kemudian Muhsin Bayrak pengusaha Turki juga telah mengajukan tawaran untuk membeli Chelsea dari Roman Abramovich.

Ketertarikan Bayrak pertama kali diketahui ketika dia mengatakan kepada media Turki: “Kami sedang mendiskusikan persyaratan pembelian Chelsea dengan pengacara Roman Abramovich. Kami sedang menegosiasikan tanda tangan. Kami akan segera mengibarkan bendera Turki di London.”***