Benarkah Nasi Bisa Sebabkan Kanker? Ini Penjelasannya

Benarkah Nasi Bisa Sebabkan Kanker? Ini Penjelasannya

WJtoday, Jakarta - Hati-hati, memasaknasi dengan cara kurang tepat dapat berbahaya bagi kesehatan dan meningkatkan berbagai risiko penyakit seperti kanker. 

Melansir dari Timesofindia, penelitian baru-baru ini menyatakan tidak memasak nasi dengan benar bahkan dapat menyebabkan kanker.

Menurut penelitian terbaru yang dilakukan oleh Universitas Queen's di Belfast, Irlandia Utara, bahan kimia dari racun industri dan pestisida di dalam tanah dapat membuat beras menjadi berbahaya. 

Selain itu, cara memasak nasi yang salah bisa menyebabkan keracunan arsenik dalam banyak kasus.

Tak hanya satu melainkan terdapat banyak penelitian yang mengatakan beras adalah karsinogen dan mendorong pembentukan kanker. Dalam studi lain, yang melibatkan wanita berpartisipasi dalam Studi Guru California dan dimulai pada pertengahan 90-an, untuk mengidentifikasi kemungkinan adanya faktor risiko kanker payudara dan kanker lain.

Sebagai informasi, arsenik merupakan bahan kimia yang ada dalam berbagai mineral. Arsenik biasa digunakan untuk membuat insektisida dan pestisida industri. 

Ada beberapa negara yang memiliki kadar arsenik yang tinggi dalam air tanahnya. Namun, jika terkena paparan bahan kimia dalam waktu yang lama melalui makanan atau air dapat menyebabkan keracunan arsenik. 

Orang dapat mengalami muntah, sakit perut, dan diare, bahkan kanker.

Berdasarkan suatu penelitian, beras memiliki tingkat arsenik yang tinggi dan oleh karena itu jika tidak dimasak dengan benar dapat menyebabkan masalah kesehatan di masa depan. 

Kendati demikian, hal tersebut masih dapat dicegah sesuai apa yang tercantum pada penelitian di Belfast, yaitu dengan merendamnya semalaman dalam air sebelum dimasak. 

Ketika proses tersebut telah diikuti, tingkat racun berkurang hingga 80 persen.***