Meski Volume Kendaraan Meningkat, Jalur Puncak-Cianjur Ramai Lancar
WJtoday, Jakarta - Jalur Puncak-Cianjur terpantau ramai lancar meski volume kendaraan yang melintas mengalami peningkatan dengan tujuan tempat wisata alam yang banyak terdapat di wilayah Puncak hingga Cipanas, pada Minggu (27/3/2022) petang.
Meski petugas sempat memberlakukan sistem satu arah menuju Bogor karena ekor antrean mencapai Puncak Pass, selang satu jam antrean mulai mencair dan arus lalul intas berjalan normal dari kedua arah.
Petugas pun melakukan sejumlah rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi terjadinya macet total atau berkepanjangan.
Terpantau pula, volume kendaraan yang melintas dari arah Bogor menuju Cipanas, didominasi kendaraan bernomor polisi Jabodetabek tujuan tempat wisata alam di kawasan Kebun Raya Cibodas, Sevillage, dan tempat perkemahan di kawasan Pacet.
Antrean kendaraan dengan laju tersendat sempat terlihat menjelang sore, namun tidak menyebabkan macet.
KBO Lantas Polres Cianjur Iptu Yudistira mengatakan sejak pagi hingga Minggu (27/3/) petang, volume kendaraan mulai meningkat, namun tidak menyebabkan antrean yang cukup panjang hanya laju kendaraan tersendat di sejumlah titik seperti Jalan Raya Pacet, Cipanas dan Hanjawar.
Baca juga: Emil: Kawasan Jabodetabek-Punjur Harus Dikelola Badan Khusus, Bukan Forum Silaturahmi
"Arus kendaraan sejak pagi hingga siang terlihat ramai lancar, namun menjelang petang sempat diberlakukan sistem satu arah, karena ekor antrean menuju Bogor sudah sampai Puncak Pass," ungkap Yudistira.
Namun selang satu jam antrean mulai mencair dan kendaraan yang melintas dari kedua arah Bogor menuju Cianjur atau sebaliknya berjalan normal.
Hingga petang, arus kendaraan masih normal lancar dan tidak terlihat antrean meski laju kendaraan tersendat di titik rawan seperti Pertigaan Hanjawar dan Pertigaan Cibodas.
"Hingga petang arus lalu lintas masih normal, namun sistem satu arah akan diterapkan melihat situasi, kalau terjadi antrean dengan laju kendaraan terhenti, kami akan berkoordinasi dengan Polres Bogor, agar tidak terjadi macet total," pungkasnya. ***
