Sempat Tertutup Material Longsor, Jalan Cipasung-Subang Sudah Bisa Dibuka Kembali

Sempat Tertutup Material Longsor, Jalan Cipasung-Subang Sudah Bisa Dibuka Kembali
Lihat Foto

WJtoday, Kuningan - Jalan Cipasung-Subang kini sudah kembali bisa dibuka, dimana tebing longsor dititik terberat yang mengakibatkan jalan tertutup di Blok Camas dan Honje perbatasan antara Desa Padahurip dan Cantilan sudah selesai, setelah mengerahkan 2 alat berat selama 2 hari untuk melakukan pengerukan.

Setelah menunggu selama 1 jam, mobil Dinas Sekda Kabupaten Kuningan Dian Rachmat Yanuar bisa melewati, kemudian dilanjutkan pengendara lainnya yang sudah antri panjang, pada Minggu (14/4).

” Apalagi saat ini masih dalam kondisi arus lebaran,” ujar Sekda Dian, dalam rilis, dikutip Senin (15/4/2024).

Salah satu warga Subang (Irwan) yang berada dalam antrian mobil menyampaikan terimakasih kepada pemerintah daerah atas penanganan longsor ini, sehingga hari ini bisa dibuka kembali. Semoga penangan pasca longsor juga dapat dilakukan.

Saat berada di lokasi Sekda Dian menuturkan, penanganan longsor lebih cepat dari yang direncanakan, sehingga siang ini bisa dilewati pengendara baik roda dua maupun empat. 

“Selanjutnya akan dilakukan pembersihan sisa longsoran oleh BPBD kerjasama dengan UPTD Damkar,” ujar Dian yang juga Kepala BPBD Kabupaten Kuningan.

Sebelumnya di hari Sabtu (13/4) Dian didampingi kepala Pelaksana BPBD Indra Bayu melakukan monitor langsung ke beberapa empat titik longsor terbesar seperti di Blok Gase, Desa Padahurip, Kecamatan Selajambe, dilanjutkan ke Blok Camas dan Honje dengan menekankan untuk menambahkan alat berat.

Atas penanganan tebing longsor yang cepat, Sekda menyampaikan terimakasih, ini tak lepas berkat kesigapan dari BPBD Polri, TNI, Camat, Kepala Desa, Aparat lainnya dan dukungan masyarakat. Serta Doa semuanya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Indra Bayu menerangkan longsor terjadi pada Kamis 11 April 2024 sekitar Pukul 23.00 WIB, dititik terberat rata-rata menutupi jalan, seperti di titik Desa Cimenga, Blok Gase Desa Padahurip.

Menurutnya, kondisi yang paling berat di Blok Camas dan Honje perbatasan antara Desa Padahurip dan Desa Cantilan, Kecamatan Selajambe dengan ketebalan longsoran hingga 2-4 M dengan panjang 100 M. 

Dia mengungkapkan, percepatan penanganan dilakukan siang malam menggunakan 2 alat berat, dan pada Minggu siang dilakukan pembersihan sisa longsoran.  ***