Update Covid-19 Nasional: 3.269 Kasus Baru, Total 187.537 Kasus

Update Covid-19 Nasional: 3.269 Kasus Baru, Total 187.537 Kasus
WJtoday, Bandung - Pemutakhiran jumlak kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia dilaporkan masih mengalami penambahan sebanyak 3.269 kasus baru. Dengan demikian per Jumat (4/9/2020) total sudah mencapai 187.537 kasus.

Dari jumlah total tersebut, sebanyak 134.181 di antaranya telah dinyatakan sembuh dan 7.832 orang meninggal dunia usai terinfeksi virus corona.

Adanya penambahan 3.269 kasus baru dibanding hari sebelumnya usai tes dilakukan terhadap 36.268 spesimen. Disebutkan pula sejauh ini ada 85.178 pasien suspek Covid-19.

Dilaporkan pula jumlah pasien yang sembuh bertambah 2.126 dibanding hari sebelumnya. Jumlah pasien yang meninggal dunia pun bertambah, yakni 82 orang.

Pemutakhiran data berdasarkan pembaruan dari Satuan Tugas Covid-19 di Kementerian Kesehatan RI yang diakses dari situs kemkes.go.id, pada Jumat (4/9/2020) pukul 15.30 WIB.

Kasus positif virus corona di Indonesia masih terus bertambah dari hari kehari. Satgas Penanganan Covid-19 pun sudah mengatakan bahwa tidak ada wilayah yang aman di Indonesia meski zona hijau sekalipun.

Meski sudah ada ratusan ribu kasus, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyatakan pandemi Covid-19 di Indonesia masih relatif terkendali dibandingkan dengan negara lain.

"Di negara kita walaupun ada peningkatan di beberapa daerah, tapi kalau dibandingkan negara lain, posisi Indonesia masih relatif terkendali," kata dia, Selasa (1/9).


Sejauh ini perkembangan kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia belum bisa dikatakan aman. Hal ini terlihat dari laju penambahan kasus positif baru yang masih bersifat fluktuasi.

Juru Bicara Penanganan Satgas Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito mengakui beberapa Minggu terakhir ini terlihat peningkatan jumlah kasus yang cukup signifikan. 

"Apa artinya ini semuanya? Ini semua artinya  bahwa kita sebenarnya belum berhasil menekan dan mencegah penularan secara konsisten, secara nasional," tegas Wiku saat jumpa pers perkembangan Covid-19 di Kantor Presiden, Kamis (3/9/2020).

Ia menyoroti 4 provinsi yang menyumbang 56% dari jumlah kumulatif kasus Covid-19 secara nasional. Diantaranya DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat. Per 3 September 2020, Wiku menyebut ada penambahan kasus positif baru yang cukup signifikan, sebanyak 3.622 kasus. 

Pertama dari DKI Jakarta dengan penambahan harian per 3 September 2020 sebanyak 1.359 kasus. Kondisi DKI Jakarta menurutnya terus mengalami peningkatan setiap minggunya. Sementara data Per 2 September 2020, kasus positif ada 42,041, kasus aktif 9.069 kasus (21,57%), kasus sembuh ada 31,741 (75,50%) dan meninggal 1.231 kasus (2,92%). Daerah zona merah ada 5 kota dan 1 zona kuning. 

"Dengan angka tersebut DKI Jakarta termasuk dalam provinsi dengan kasus sembuh yang tinggi, dan kasus meninggal yang rendah," lanjut Wiku. 

Meskipun demikian, DKI Jakarta telah meningkatkan uji laboratorium dan sudah melebihi standar minimal WHO, yaitu 1 per 1000 populasi perminggu. Per 2 September, jumlah orang yang diperiksa 652.021 orang. 

"DKI Jakarta harus tetap menjaga kinerja testing ini agar dapat memantau, mengetahui jumlah sebenarnya yang ada kasusnya di Jakarta. Dan Pemda DKI harus dengan ketat menerapkan penegakan kedisiplinan," himbaunya. 

Kedua, Jawa Barat secara umum kasus Covid-19 mengalami fluktuasi, namun cenderung meningkat. Data per 2 September menyatakan ada 11.481 kasus positif, 4.866 kasus aktif (42,38%), 6.339 kasus sembuh (55,21%), dan 276 kasus meninggal (2,40%). 

Di provinsi ini kasus aktif masih terbilang lebih tinggi dari persentase kasus aktif nasional. Sedangkan kasus sembuh masih dibawah angka rata-rata nasional. Lalu ada 4 daerah masuk dalam zona merah, 10 zona oranye dan 13 daerah masuk zona kuning. ***